LAGI! Mirisnya Timnas Malaysia Ditolak Negara Kecil di FIFA Matchday

spot_img

Bayangkan apa yang ada dalam benak kalian jika ditolak calon gebetan beberapa kali. Huft..kesel, lemas, malu, pasti campur aduk jadi satu. Analogi tersebut mungkin tepat untuk menggambarkan betapa mirisnya nasib Timnas Malaysia saat ini. 

Sudah Timnas U-17-nya gagal lolos ke Piala Asia, eh..Timnas seniornya lagi-lagi ditolak negara kecil untuk melakoni laga FIFA Matchday. Catat ya, ini bukan pertama kalinya Malaysia ditolak negara kecil untuk lakoni laga uji coba. Yang jadi pertanyaan, apa emang sudah pada malas hadapi negeri Upin-Ipin ini? 

Malaysia Ditolak Bulan Mei

Difahamkan, bahwa Timnas Malaysia memang sudah akrab sekali dengan yang namanya penolakan. Bahkan sudah sejak Mei lalu mereka menerima penolakan dari calon lawan untuk melakoni uji coba. 

Di Bulan Mei lalu, Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) berniat melakoni dua laga uji coba untuk mematangkan diri jelang laga melawan Kirgistan dan Taiwan di Babak Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Menurut Sekjen FAM, Datuk Noor Azman, ada sekitar empat hingga lima negara yang sudah diajak untuk uji coba. Namun tidak disebutkan secara spesifik oleh Datuk Noor, siapa saja negara tersebut. 

Tapi yang jelas, pada akhirnya semua negara tersebut menolak dengan alasan sudah memiliki jadwal tandingnya masing-masing. Ya, apa boleh buat, akhirnya anak asuh Kim Pan-gon saat itu hanya melakoni satu laga uji coba saja melawan klub Malaysia Super League, Perak FC, dan berhasil menang tipis 1-0.

Malaysia Ditolak Bulan Oktober

Berkaca pada penolakan tersebut, seharusnya federasi belajar biar tak terulang lagi. Artinya, mereka harus cari cara bagaimana memilih lawan yang masih kosong jadwal tandingnya. Jangan cari lawan yang sudah punya jadwal tanding.

Di FIFA Matchday Bulan Oktober, Timnas Malaysia kembali berniat akan melakoni dua laga uji coba di benua Oseania. Satu yang sudah resmi yakni melawan Selandia Baru di tanggal 14 Oktober, dan satunya lagi rencananya akan melawan negara dari Benua Oseania lainnya.

Negara-negara Oseania yang diajak sparing oleh Timnas Negeri Jiran di antaranya Kepulauan Solomon, Fiji, Tahiti, Kaledonia Baru, Vanuatu, dan Papua Nugini. Alih-alih belajar dari penolakan pertama, Timnas Negeri Jiran kembali kena penolakan jilid dua. Tak ada satu pun dari negara tersebut yang mau diajak sparing sama Malaysia. Duh, apes banget nggak sih.

Menurut Wakil Presiden FAM, Datuk Mohd Yusoff Mahadi, beberapa negara tersebut menolak ajakan Malaysia karena memiliki perbedaan kepentingan dan persiapan. Selain itu, kendala waktu juga disebut menjadi alasan ditolaknya ajakan Malaysia. 

Yaudah apa boleh buat. Selain menghadapi Selandia Baru, akhirnya Malaysia pun kembali menghadapi sebuah klub bukan negara. Klub yang mereka hadapi juga klub yang baru dibentuk pada bulan Maret 2024, yakni Auckland FC. 

Anehnya, menghadapi klub bau kencur asal Selandia Baru itu saja, mereka nggak bisa menang. Pasukan Pau Marti Vicente hanya bermain imbang 1-1 di laga tersebut. Itu pun ketinggalan lebih dulu. 

Kapok Tanding Lawan Tim Berat

Gimana mau menghadapi Selandia Baru, kalau melawan klub kemarin sore saja nggak bisa menang. Terbukti, di laga FIFA Matchday sebenarnya melawan Selandia Baru mereka dicukur habis empat gol tanpa balas.

Anak asuh Pau Marti Vicente ini kayaknya salah cari musuh. Mereka mungkin lupa kalau di Selandia Baru ada pemain yang sedang moncer di Liga Inggris bersama Nottingham Forest, yakni Chris Wood. Jadi ya… itulah akibatnya.

Selain menanggung malu, kekalahan atas negara Chris Wood tersebut membuat ranking FIFA Harimau Malaysia turun. Menurut football-ranking, Malaysia kehilangan 3,72 poin setelah kekalahan tersebut, dan kini total mengoleksi 1.113,92 poin di ranking FIFA. Pengurangan poin tersebut membuat Malaysia harus turun satu peringkat dari 132 ke 133. 

Cari Tim Lemah

Setelah kapok tanding sama tim kuat, Malaysia pun akhirnya fokus mencari tim-tim lemah untuk jadi lawan mereka di laga FIFA Matchday pada November 2024. Malaysia sudah memastikan satu lawan mereka, yakni melawan Timnas India yang peringkat FIFA-nya sebenarnya lebih tinggi dari mereka, yakni 125. Laga tersebut sudah dijadwalkan akan digelar pada 19 November. 

Guna melengkapi laga melawan Timnas India, Malaysia berniat mencari satu lawan lemah, atau yang ranking FIFA-nya berada di bawah mereka. Harap maklum, selain sudah kapok, Malaysia juga punya misi mengais poin agar peringkat FIFA-nya naik lagi. Mereka berniat untuk bisa menjaga jarak dari rivalnya Timnas Indonesia yang kini duduk di peringkat ke-130 FIFA. 

Apalagi Timnas Indonesia akan dihadapkan pada dua laga sulit dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, melawan Jepang dan Arab Saudi. Kondisi itulah yang coba dimanfaatkan oleh Malaysia. Namun pertanyaannya, apakah kalau melawan klub lemah mereka bisa menang mudah? Belum tentu, wong lawan klub bau kencur seperti Auckland FC saja gagal menang kok.

Minta Bantuan India

Untuk bisa berhasil mendapatkan lawan lemah, Sekjen FAM, Datuk Noor Azman Rahman, meminta bala bantuan pada Federasi Sepakbola India (AIFF). Negeri leluhur Jarjit Singh itu dimintai tolong untuk mencarikan tim lemah dari Asia Selatan yang bisa diajak tanding lawan Malaysia.

Mungkin karena kasihan, AIFF pun menyodorkan empat negara Asia Selatan yang kemungkinan bisa diajak sparing melawan Malaysia. Negara tersebut adalah Afganistan, Maladewa, Nepal, dan Bangladesh.

Ditolak Lagi

Namun lagi, lagi, dan lagi, Malaysia bernasib apes. Mereka ditolak oleh empat negara tersebut. Keempat negara tersebut kompak menolak karena alasan sudah memiliki agenda untuk laga persahabatannya masing-masing. 

Nepal sudah diundang untuk bermain melawan Tajikistan pada 13 November, serta Afghanistan pada 16 November. Sedangkan Afghanistan sendiri akan menghadapi Nepal pada 16 November, disusul melawan Tajikistan pada 19 November. Semua laga ini akan diadakan di Republican Central Stadium, Tajikistan.

Sedangkan Maladewa dan Bangladesh, ternyata mereka malah akan saling berhadapan dua kali, yakni pada tanggal 13 dan 16 November. Kedua pertandingan tersebut akan digelar di Bashundhara Kings Arena, Dhaka, Bangladesh. 

Lantas Lawan Siapa?

Kalau sudah begini, terus harus bagaimana dong Malaysia? Apa mau uji coba dengan klub lagi? Nah, setelah ditolak keempat negara tadi, Malaysia masih berusaha untuk mencari lawan lagi. Menurut laporan dari jurnalis Astro Arena, Zulhelmi Zainal Azam, Malaysia kemungkinan akan menghadapi negara seperti Bhutan, Sri Lanka, atau Pakistan.

Selain itu, tersiar kabar juga bahwa sebelum menghadapi India di tanggal 19 November, Timnas Malaysia akan menghadapi Laos di tanggal 14 November.  Entah mana yang benar, per naskah ini dibuat, kabar lawan Malaysia tersebut belum pasti.

Bagi Malaysia, entah itu menghadapi Laos, Bhutan, Sri Lanka, atau Pakistan, yang penting bisa berpeluang besar meraih kemenangan, dan dapat tambahan poin FIFA. Namun, jika sudah mendapat lawan lemah dan masih saja gagal menang, waduh… mungkin Malaysia perlu coba menghubungi Timnas Seychelles untuk melakukan uji tanding.

Sumber Referensi : superball, cnn, superball, narasi, superball, okezone, bolasport

Gabung sekarang juga, Member Kami Batasi!

spot_img

ORIGINAL MERCHANDISE STARTING ELEVEN

Obral!
Obral!

Glory Glory Manchester United

Rp109,000Rp125,000
Obral!
Obral!

Cristiano Ronaldo Siuuuu...

Rp109,000Rp120,000

Artikel Terbaru