Marcelo dan Cristiano Ronaldo menikmati sembilan tahun bermain bersama di sayap kiri Real Madrid. Mereka memiliki hubungan kerjasama yang mirip dengan Dani Alves dan Lionel Messi di Barcelona.
Ketika Ronaldo melakukan serangan, Marcelo akan ikut membantu dan Marcelo tahu persis di mana ia harus meletakkan bola untuk diselesaikan rekan setimnya tersebut.
Hubungan yang luar biasa di atas lapangan ini berkembang menjadi persahabatan yang kuat di luar lapangan. Sebagai dua wakil kapten tim, kedua pemain menjadi pemimpin di ruang ganti serta komponen kunci tim Madrid dalam pertandingan.
Marcelo memang menjadi salah satu pemain yang sangat dekat dengan Ronaldo. Tak heran, begitu Ronaldo memutuskan hengkang ke Juventus, Marcelo menjadi pihak yang merasa paling kehilangan. Bahkan dalam suatu hari Marcelo sempat menangis sepanjang malam.
Lewat media sosial Instagram, pemain dengan gaya rambut yang khas tersebut sempat mengunggah sebuah foto yang menampilkan dirinya bersama Ronaldo.
Adegan tersebut diposting bersama beberapa kalimat menyentuh yang emosional, kalima-kalimat tersebut menyatakan mengenai masa-masa suka dan duka di Real Madrid serta kerinduannya terhadap sosok Ronaldo.
Clarice Alves, istri Marcelo, pernah memberikan pernyataan kepada El Mundo ketika ditanyai tentang momen tim Real Madrid dan salah satu poin utamanya adalah tentang Cristiano Ronaldo.
“Kami merindukan Cristiano Ronaldo. Itu membuat kami kehampaan yang sangat besar. Kami merasakannya karena kami rukun dengan keluarganya. Dan saya juga tahu ibunya, Georginia sangat cantik. Selain itu, anak saya sangat dekat dengan Junior, putra Cristiano, ” Ujar Clarice. (Dikutip dari OneFootball)
Kepergian Cristiano Ronaldo dari Real Madrid pada bursa transfer musim panas 2018 yang lalu, telah mengejutkan banyak pihak. Namun tidak demikian halnya dengan Marcello.
Dalam sebuah wawancara dengan media Brasil pada awal tahun 2019, Marcelo mengaku telah mengetahuinya jauh sebelum orang-orang lain tahu. Namun Marcelo sengaja merahasiakan hal itu dari siapapun yang bertanya kepadanya.
Menurut Marcelo, Ronaldo telah memutuskan pindah sebelum Real Madrid tampil di final Liga Champions 2018. Namun Marcelo sengaja menyimpan rahasia itu sampai Los Blancos memenangkan pertandingan melawan Liverpool dan mengangkat trofi si Kuping Besar.
“Sialan, kami tengah latihan untuk persiapan final dan dia Cristiano Ronaldo mengatakan, ‘Saya akan pergi,’,” ujar Marcelo (Dikutip dari Sportsjoe).
Pengakuan ini membuat sang Jurnalis, Mantovani tampak kaget. “Jadi dia (Ronaldo) sudah memberitahumu sebelum final? Jadi Anda membohongi saya,” ujar Mantovani. (Sportsjoe)
“Ya, saya harus berbohong kepadamu,” kata Marcelo.
Tidak hanya diri Ronaldo, Marcelo juga mengaku berhubungan dekat dengan keluarganya dan kekasihnya.
“Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengan Cristiano , keluarga dan pacarnya,” lanjutnya. Saya bermain 9 tahun dengannya dan normal untuk bersedih.” ujar Marcelo (Dikutip dari Marca)
Selain sumbangsih gol, kepergian Ronaldo juga membawa dampak di ruang ganti Real Madrid.
“Dia (Ronaldo) bukan hanya rekan satu tim, melainkan juga teman baik saya seperti Sergio Ramos dan Luka Modric,” kata Marcelo.
“Sudah sangat jelas ketika kehilangan pemain terbaik dunia, tim Anda pasti akan merindukannya,” Marcelo menambahkan (Dikutip dari 90min)
Persahabatan mereka sangat erat, bahkan tak lama setelah Ronaldo ke Juventus, beredar rumor bahwa Marcelo juga akan ke Turin. Hubungan mereka bisa dibilang salah satu yang terbaik di dunia. Keduanya sering terlihat tertawa dan becanda dalam sesi latihan dan sering merayakan gol bersama-sama.
