Sekitar awal bulan Oktober lalu, France Football telah resmi merilis tiga puluh daftar pemain yang masuk ke dalam nominasi Ballon D’or 2021. Disana terdapat banyak nama yang memang telah buktikan kualitas sebagai pemain jempolan.
Nama Ronaldo dan Messi jelas masih mengisi daftar terbaik. Di posisi kiper, Donnarumma yang baru saja memenangkan trofi Piala Eropa bersama Italia juga masuk ke dalam nominasi. Nama Ruben Dias yang tampil untuk Manchester City tampak mencolok di barisan para pemain belakang.
N’Golo Kante, Bruno Fernandes, sampai pemain yang diprediksi bakal meraih penghargaan ini, Jorginho, turut mengisi daftar selanjutnya. Kemudian, Romelu Lukaku sampai Robert Lewandowski yang diprediksi bakal memberi persaingan ketat kepada seluruh nama yang ada, juga masuk ke dalam barisan para penyerang terhebat.
Namun dari sekian nama yang masuk ke dalam nominasi, masih ada sejumlah nama terbaik lainnya yang tersingkirkan. Siapa sajakah mereka? Simak ulasannya berikut ini.
Daftar Isi
Federico Chiesa
Nama Federico Chiesa tidak masuk ke dalam daftar 30 nominasi penghargaan Ballon D’or 2021. Padahal, apa yang perlu dibuktikan lagi oleh pria Italia ini sehingga bisa diakui oleh France Football? Dia memainkan peran yang luar biasa hebat sejak didatangkan Juventus dari Fiorentina.
Di kompetisi Serie A maupun Liga Champions Eropa, Chiesa mampu memberi dimensi berbeda bagi serangan Juventus. Meski belum ada gelar yang didapat dari dua kompetisi itu, kontribusi Chiesa layak mendapat perhatian besar. Di musim ini, dia tampil dalam sembilan laga Serie A dan mencetak 1 gol serta 1 assist. Sementara di kompetisi Liga Champions Eropa, dia yang bermain dalam dua laga sudah catatkan namanya di papan skor sebanyak satu kali.
Selain itu, bersama timnas Italia, Chiesa juga menjadi salah satu aktor utama dari keberhasilan Gli Azzurri meraih gelar Piala Eropa 2020. Dia tampil dalam tujuh laga dan berhasil mencetak dua gol.
The best winger in the world is not Jadon Sancho.
It’s Federico Chiesa and he proved it during Euro 2020 and last season with Juventus.🔥🔥
He’s only getting better. https://t.co/ZcYsMqfv0I pic.twitter.com/phNFaNXjWX— Jerry Mancini (@jmancini8) July 25, 2021
Jan Oblak
Jan Oblak, selama bertahun-tahun telah sukses menjadi andalan Atletico Madrid di bawah mistar. Dia merupakan salah satu kiper dengan rata-rata penyelamatan terbanyak dalam setiap musimnya. Pada musim lalu saja, dia berhasil membawa Los Rojiblancos memenangkan trofi La Liga.
Meski Oblak belum mampu membuktikan kualitasnya di level Internasional, tetap saja, namanya sangat layak mendapat perhatian bila hanya sekadar masuk ke dalam daftar nominasi Ballon D’or tahun 2021.
Jan Oblak has followed in Antoine Griezmann’s footsteps by taking aim at the referee following his side’s defeat to Liverpool at Anfield 🔴#LFC #UCL https://t.co/rLg2W7jbhU
— Liverpool FC News (@LivEchoLFC) November 4, 2021
Son Heung-min
Bintang asal Korea Selatan, Son Heung-min, seringkali menciptakan aksi-aksi spektakuler dalam penampilannya bersama tim asal Inggris, Tottenham Hotspurs. Bersama nama Harry Kane, Son berhasil menciptakan sebanyak 22 gol dan 17 assist dalam satu musim kompetisi.
Harus diakui bila Son adalah pemain kelas dunia. Bila saja dia tampil untuk tim yang lebih besar, perhatian kepadanya mungkin akan lebih sering tersorot. Apalagi hanya untuk masuk ke dalam nominasi penghargaan Ballon D’or.
Son Heung min Face by-NVA Facemaker for #FIFA22 https://t.co/TMnl7wcynY
Enjoy! pic.twitter.com/ASvEV7I1Ei
— NVA Facemaker (@NVAFacemaker) October 30, 2021
Edouard Mendy
Mendy yang saat ini berseragam Chelsea dianggap sangat layak untuk masuk ke dalam daftar nominasi Ballon D’or 2021. Sejak didatangkan dari Rennes, Mendy langsung mampu membuktikan diri sebagai yang terbaik. Dia berhasil menutupi kekurangan Chelsea yang kala itu tengah membutuhkan sosok kiper.
Musim pertamanya bersama the Blues sangat luar biasa. Dia tidak hanya jago catatkan clean sheet namun juga mampu tampil heroik dengan banyak penyelamatan gemilang. Keberhasilan Chelsea memenangkan trofi Liga Champions musim lalu pun dipandang berkat kecemerlangan Mendy di bawah mistar gawang.
Mendy tercatat mampu meraih sembilan clean sheet dalam 12 penampilan yang ia lakoni di ajang sekelas Liga Champions. Hanya kebobolan tiga gol, Mendy lalu mendapat penghargaan sebagai kiper terbaik UCL pada musim lalu.
Musim ini bersama Chelsea, Mendy berhasil menggagalkan rata-rata 6,1 tembakan yang berpeluang menjadi gol. Jika melihat performanya yang begitu luar biasa, sangat disayangkan ketika namanya tak masuk ke dalam daftar prestis tersebut.
Edouard Mendy’s Chelsea stats are perfectly balanced ⚖️ pic.twitter.com/lCLXZToNMH
— B/R Football (@brfootball) November 3, 2021
Thomas Muller
Thomas Muller masih terus menjadi andalan FC Bayern hingga sekarang. Keberhasilan tim Hollywood dalam meraih gelar Bundesliga pada musim lalu bahkan tak lepas dari kontribusi besarnya. Muller berhasil ciptakan 11 gol dan 18 assist.
Muller, pada musim 2019/20, bahkan sempat mempersembahkan enam gelar prestis dalam satu musim kompetisi untuk FC Bayern. Di musim ini sendiri, kontribusinya lagi-lagi masih terbilang apik. Tampil dalam sembilan laga, Muller berhasil catatkan tiga gol dan enam assist.
Dengan kontribusi serta penampilan cemerlang nya dalam nyaris setiap laga, Muller pantas mendapat tempat dalam daftar nominasi Ballon D’or.
Thomas Muller stats this szn:
16 Games
6 Goals
11 Assists
He doesn’t stop. Raumdeuter on a roll once again 🇩🇪 pic.twitter.com/fdxMmZ0STD— ⁶ (@KimmichZone) October 30, 2021
Emiliano Martinez
Kiper asal Argentina, Emiliano Martinez, juga layak mendapat perhatian berupa masuk ke dalam daftar nominasi Ballon D’or. Kiper yang kini membela Aston Villa itu menjadi salah satu penampil terbaik yang sukses membawa tim Tango keluar sebagai juara Copa America 2021.
Penjaga gawang yang kini berusia 29 tahun itu bahkan tampil heroik di bawah mistar Aston Villa sejak didatangkan dari Arsenal. Dari total 46 penampilannya mengawal mistar gawang Aston Villa, sampai saat ini Martinez berhasil mencatatkan 18 nirbobol.
Meski namanya tak selalu dilantunkan oleh media, nama Emiliano Martinez yang tampil sempurna untuk tim yang dibelanya sejak tahun 2020 lalu layak masuk ke dalam nominasi penghargaan Ballon D’or tahun ini.
Emiliano Martinez left Argentina for Arsenal at 18.
It took six loan spells and almost 10 years to break into the team.
Then he left for Aston Villa—and played his first full season.
He made his Argentina debut last month. He excelled.
Best goalkeeper at Copa America 🏆 pic.twitter.com/AcPJrjVIr5
— B/R Football (@brfootball) July 11, 2021
Casemiro
Gelandang Real Madrid, Casemiro, juga kita tahu merupakan pemain yang tampil konsisten dalam beberapa tahun belakangan. Gelandang serbaguna asal Brasil ini mampu mengatur jalannya permainan, memotong serangan lawan, hingga membantu serangan tim dengan pergerakan-pergerakan sigap nan kerasnya.
Dari total 34 pertandingan yang dimainkan pada musim lalu, Casemiro berhasil mencatat sebanyak 184 tekel dan intersep. Lalu masih ada 484 clearance, dan 94 blok dari total 46 pertandingannya bersama Real Madrid dan timnas Brasil.
Musim ini, Casemiro yang sudah tampil dalam sembilan laga berhasil catatkan satu assist untuk Real Madrid.
Casemiro in La Liga 2020-21
85% Pass Accuracy
40 Interceptions
12 Blocks
31 Fouls Won
54 Tackles
5 Goals ⚽Best CDM in La Liga? 🤔#Casemiro #LaLigaSantander pic.twitter.com/fZhiQ3A06N
— Sportskeeda Football (@skworldfootball) February 22, 2021