Juara Liga Turki Setelah 38 Tahun, Trabzonspor Berpesta!

spot_img

Semenjak Bursaspor membuat keajaiban di musim 2009/2010, tak ada klub dari luar kota Istanbul yang mampu mengulang kesuksesan mereka menjuarai Super Lig Turki. Sejak musim 2011 hingga 2021, gelar juara Liga Super Turki selalu jatuh kepada tim-tim yang bermarkas di kota Istanbul.

Selama periode tersebut, klub asal kota Istanbul begitu mendominasi dan saling bergantian menjuarai Super Lig. Galatasaray jadi yang terbanyak dengan 5 kali juara, disusul Besiktas dengan 3 kali juara, serta Fenerbahce dan Istanbul Basaksehir dengan masing-masing 1 kali juara.

Mengakhiri dominasi klub-klub asal Istanbul di Liga Turki memang sangat sulit. Namun, pada akhirnya, hegemoni klub-klub asal Istanbul berhasil kembali dipatahkan. Untuk pertama kalinya dalam 12 musim, trofi juara Super Lig Turki akhirnya keluar dari kota Istanbul.

Trabzonspor Juara Liga Super Turki 2022

Klub yang mematahkan dominasi tersebut sekaligus mengulang kesuksesan Bursaspor adalah Trabzonspor. Klub asal kota Trabzon itu berhasil keluar sebagai kampiun Super Lig Turki musim 2021/2022.

Meraih 23 kemenangan, 12 kali memetik hasil imbang, dan hanya kalah sebanyak 3 kali dalam 38 pertandingan, Trabzonspor berhasil mengumpulkan 81 poin. Koleksi poin tersebut tak mampu dikejar pesaing terdekat mereka, Fenerbahce.

Bagi Trabzonspor, gelar juara Liga Turki musim lalu terasa begitu spesial. Tak hanya berhasil mematahkan dominasi klub-klub asal Istanbul, Trabzonspor meraih kembali gelar juara Liga Turki setelah menanti selama 38 tahun.

Lalu, seperti apa kisah perjuangan Trabzonspor dalam meraih gelar juara Liga Turki musim 2021/2022?

Akhiri Penantian 38 Tahun, Begini Perjuangan Trabzonspor Juara Liga Super Turki

Ada anggapan bahwa keberhasilan Trabzonspor menjuarai Liga Super Turki tak lepas dari buruknya performa tim-tim asal Istanbul. Memang, tak seperti biasanya, di musim 2021/2022, tim-tim Istanbul gagal menguasai 3 besar klasemen liga.

Juara musim sebelumnya, Besiktas menjalani musim yang buruk dan terlempar ke posisi 6 klasemen. Nasib yang lebih menyedihkan dialami Galatasaray. Runner-up Liga Turki musim 2020/2021 itu tampil sangat buruk dan hanya mampu finish di peringkat 13.

Hanya Fenerbahce yang sanggup menyelesaikan liga di posisi 3 besar. Namun, poin yang mereka kumpulkan hanya sanggup membuat mereka finish di peringkat kedua.

Jadi, bila ada anggapan yang menyebut kalau keberhasilan Trabzonspor menjadi juara tak lepas dari buruknya performa tim-tim asal Istanbul, sebetulnya tidak sepenuhnya salah. Namun, terlepas dari itu, gelar juara Liga Super Turki musim lalu juga merupakan buah dari kecerdasan Trabzonspor membangun skuadnya.

Trabzonspor mengawali musim 2021/2022 dengan mempertahankan pelatih Abdullah Avci. Sebelumnya, Avci yang menggantikan Eddie Newton di pertengahan musim 2020/2021 berhasil mengantar Trabzonspor finish di peringkat 4 Liga Super Turki dan membawa klub berjuluk the Black Sea Storm itu menjuarai Piala Super Turki pada Januari 2021.

Selepas itu, Trabzonspor bergerak cerdas di bursa transfer pemain. Di bursa transfer musim panas 2021, Trabzonspor menghabiskan dana 6,12 juta euro untuk membeli beberapa pemain baru.

Berbeda dengan klub besar lainnya, Trabzonspor lebih memilih mendatangkan pemain berpengalaman yang sudah malang melintang di level atas Liga Eropa. Kebetulan, kebanyakan pemain yang mereka datangkan adalah jebolan Serie A, seperti Andreas Cornelius, Stefano Denswil, Gervinho, Bruno Peres, hingga Marek Hamsik.

Sementara di bursa transfer musim dingin kemarin, Trabzonspor kembali menghabiskan dana hingga 8,5 juta euro untuk membeli 9 pemain baru, salah satunya Edin Visca. Winger kanan asal Bosnia itu yang dibeli dari Istanbul Basaksehir dengan harga 4,30 juta euro.

Nama-nama tadi semakin menambah ngeri skuad Trabzonspor yang sebelumnya sudah diisi oleh beberapa pemain asing, seperti Vitor Hugo, Anastasios Bakasetas, dan Anthony Nwakaeme.

Selain mereka, Trabzonspor juga dihuni oleh beberapa jebolan timnas Turki, seperti Abdulkadir Omur, Berat Ozdemir, Dorukhan Tokoz, dan kiper Ugurcan Cakir. Dengan skuad demikian, bisa dibilang bahwa Trabzonspor memiliki skuad yang komplet dan sangat mumpuni dibanding kontestan lain di Liga Super Turki.

Didukung dengan taktik Abdullah Avci yang mengusung formasi menyerang 4-1-4-1 atau 4-2-3-1, Trabzonspor tampil begitu ampuh dan efektif. Tim Badai Laut Hitam keluar sebagai salah satu tim yang paling produktif sekaligus jadi tim dengan pertahanan terbaik.

Dalam 38 pertandingan, Trabzonspor berhasil menghasilkan 69 gol dan hanya kebobolan 36 gol. Andreas Cornelius keluar sebagai top skor tim dengan torehan 15 gol dan 3 asis, disusul Anthony Nwakaeme yang menorehkan 13 gol dan 10 asis. Menyusul kemudian ada Djaniny yang sukses mencetak 10 gol dan 3 asis. Sementara itu, Edin Visca yang baru bergabung di paruh kedua berhasil menyumbang 5 gol dan 4 asis.

Tajamnya lini depan Trabzonspor didukung dengan penampilan solid Ugurcan Cakir di bawah mistar gawang. Kapten Trabzonspor itu mampu membuat 120 saves dan 11 clean sheet sepanjang musim. Oleh The Analyst, Cakir bersama dengan Cornelius, Visca, dan Nwakaeme masuk dalam susunan 11 pemain terbaik Liga Super Turki musim 2021/2022.

Berkat performa apik para pemainnya itulah, Trabzonspor berhasil melaju mulus sepanjang musim. Bahkan, sejak pekan pertama Liga Super Turki, laju Trabzonspor begitu sulit dihentikan. 23 kemenangan berhasil mereka kumpulkan dalam 38 pertandingan. Selama periode tersebut, klub kebanggan kota Trabzon itu hanya memetik 11 kali hasil imbang dan hanya merasakan 3 kekalahan.

Performa itulah yang membuat Trabzonspor tak pernah tergusur dari puncak klasemen sejak pekan ke-9. Trabzonspor akhirnya keluar sebagai kampiun Super Lig musim 2021/2022 setelah sukses mengumpulkan 81 poin dalam 38 pertandingan. Hebatnya, mereka mampu memastikan menjadi juara saat liga masih menyisakan 3 pertandingan.

Trabzonspor Juara, Para Fans Menggelar Pesta Spektakuler!

Seperti yang sudah disinggung di awal, titel juara Super Lig musim 2021/2022 bukanlah gelar juara biasa bagi Trabzonspor. Menilik dari prestasi yang sudah mereka raih, tim yang bermarkas di Medical Park Stadium itu adalah tim nomor 4 di Turki setelah “The Big Three” alias Galatasaray, Fenerbahce, dan Besiktas.

Sebelum ini, Trabzonspor sudah meraih 6 trofi Super Lig. Namun, antara gelar keenam dan ketujuh yang baru saja mereka dapatkan jaraknya sangat jauh, yakni 38 tahun. Maka dari itulah, ketika Trabzonspor dipastikan menjadi kampiun Liga Turki, penduduk kota Trabzon dan para pendukung Trabzonspor menggelar pesta yang begitu spektakuler.

Puluhan ribu penggemar Trabzonspor turun ke jalanan kota Trabzon. Mereka berkumpul dan bernyanyi sambil melambaikan ponsel secara bersamaan dengan lampu yang menyala. Diiringi dengan musik yang dipimpin langsung oleh seorang DJ, para penggemar Trabzonspor berpesta! Ya, apa yang kita lihat ini bukanlah konser musik, melainkan perayaan juara sebuah klub sepak bola.

Menariknya, tak lama setelah itu, para pemain, staff, dan pendukung Trabzonspor melakukan pawai juara yang begitu unik. Dengan menaiki beberapa kapal, para penggawa Trabzonspor melakukan pawai juara di sekitaran pantai Laut Hitam.

Sekadar informasi, kota Trabzon memang terletak di tepi Laut Hitam. Oleh karena itulah, Trabzonspor dijuluki “Karadeniz Fırtınası” alias “Black Sea Storm” yang artinya Badai Laut Hitam.

Pesta mereka tak berhenti sampai di situ. Saat menjalani laga kandang terakhir di pekan ke-37, Trabzonspor menerima trofi juara Liga Super Turki musim 2021/2022. Sekali lagi, Trabzonspor dan para pendukungnya kembali menggelar pesta meriah.

Gelar juara yang didapat Trabzonspor itu juga didapat di waktu yang tepat. Pasalnya, pada 3 Juni 2020, Trabzonspor secara mengejutkan dijatuhi hukuman oleh Badan Kontrol Keuangan Klub UEFA. Mereka dinyatakan melanggar aturan UEFA Financial Fair Play dan dilarang tampil di kompetisi Eropa untuk musim 2020/2021 dan 2021/2022.

Dengan selesainya masa hukuman tersebut, maka musim depan Trabzonspor dapat kembali mengikuti kompetisi Eropa. Sebagai kampiun Super Lig, Trabzonspor mendapat tiket ke babak playoff Liga Champions.

Selamat atas prestasinya Trabzonspor!

https://youtu.be/dxBX5yStBBs
***
Referensi: Tirto, Transfermarkt, The Analyst, Skor, SkySports, FBref.

Gabung sekarang juga, Member Kami Batasi!

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ORIGINAL MERCHANDISE STARTING ELEVEN

Obral!
Obral!

Glory Glory Manchester United

Rp109,000Rp125,000
Obral!
Obral!

Cristiano Ronaldo Siuuuu...

Rp109,000Rp120,000

Artikel Terbaru