Pencinta Real Madrid boleh berbangga hati. Sebab Real Madrid punya titel “FIFA Club of The Century”. Selain itu, Los Galacticos disebut-sebut sebagai tim sepak bola tersukses di alam semesta. Perolehan trofi yang banyak menjadi alasannya. Perlu diakui, hal itu benar belaka.
Namun, anggapan bahwa Real Madrid adalah klub dengan raihan trofi terbanyak rasa-rasanya perlu direvisi. Sebab bukan Real Madrid sejatinya yang memiliki trofi terbanyak di dunia. Bahkan jika dikumpulkan dalam lima daftar klub yang memiliki trofi terbanyak, Real Madrid tidak termasuk.
Los Galacticos masih mengejar ketertinggalan itu dengan jumlah trofi yang sudah dimiliki sekitar 95 trofi. Nah, lantaran Real Madrid tidak termasuk, lalu siapa lima tim yang ternyata memiliki trofi terbanyak di dunia? Inilah lima tim dengan trofi terbanyak di dunia.
Daftar Isi
Atletico Penarol, Uruguay
Pernah mendengar nama klub Atletico Penarol? Bagi penggemar talenta muda dari Amerika Latin, klub ini tentu saja tidak asing. Apalagi ada beberapa bintang sepak bola Eropa yang awalnya berasal dari sana. Sebut saja Diego Forlan. Atau kalau kamu inginkan yang terbaru, ada nama Federico Valverde.
Selain menelurkan bakat yang luar biasa, sehingga tak sedikit yang mentas ke kompetisi di luar Uruguay, Atletico Penarol juga menjadi salah satu tim sepak bola produktif di dunia. Seproduktif apa Penarol? Torehan 109 trofi akan menjawab pertanyaan itu.
Klub yang berbasis di Montevideo itu mendominasi kompetisi domestik. Bahkan sejak mereka belum benar-benar lahir sebagai Atletico Penarol. Penarol adalah pemenang yang tak terkalahkan sejak kompetisi sepak bola profesional di Uruguay dimulai. Kira-kira tahun 1900-an.
4. Atletico Penarol.
— Nathan😎🇦🇷 (@JonathanOcheje) April 28, 2022
Uruguay’s second most decorated has never been relegated since it joined Uruguay’s top flight division in 1900. It has 109 trophies. including 50 Primera Division titles and five Copa Libertadores. pic.twitter.com/EpxRfMD0pu
Sejak saat itu, Penarol terus mendominasi. Sejak berganti nama menjadi Atletico Penarol pada tahun 1913, klub ini makin tak terbendung. Namun, jumlah trofi yang dihasil Penarol tidak semuanya tercatat. Tim ini sedikitnya meraih 51 trofi Liga Uruguay.
Dalam website resminya, Penarol telah mendominasi selama beberapa dekade. Jadi akan sangat mungkin jumlah trofi liga domestiknya lebih dari 51. Well, selain itu Penarol meraih trofi lainnya, seperti Intercontinental Cup, Copa Libertadores, Supercopa Uruguay, dan masih banyak lagi.
Penarol juga belum terdegradasi sejak seabad lebih bertengger di divisi satu. Melansir situs resminya, sejarawan Argentina, Ernesto Escobar Bavio mencatat dalam bukunya bahwa Penarol ternyata klub tertua di Amerika Latin. Bahkan lebih tua dari River Plate.
Cover for the book El Football en el Rio de la Plata, written by Ernesto Escobar Bavio.(1923)@JorgeBarrazaOK@soccerarchive
— Football _Fútbol (@FootballFtbol1) November 13, 2020
@ArgFutbolRetro @HistoriaAFA @EdelpOficial @HistoriadelFut6 @futbolarg41 @AGNArgentina @115x75yardas @lucianochein1 @sid_lambert@OldFootball11 pic.twitter.com/6d15AGjpU4
Celtic, Skotlandia
Jika Atletico Penarol mungkin kurang familiar, tapi kalau Celtic semua penggemar sepak bola pasti tahu. Klub Skotlandia ini kebetulan sedang tampil apik musim ini. Celtic adalah tim sepak bola dari Glasgow. Ia bersama Rangers mendominasi Liga Skotlandia.
Sejak awal berdirinya, pada tahun 1887, klub berjuluk The Bohys telah mengumpulkan setidaknya 113 trofi jika ditotal secara keseluruhan. Celtic memainkan pertandingan pertamanya setahun setelah berdiri. Pada laga pertamanya itu, Celtic berhasil mengalahkan tetangganya sendiri dengan skor 5-2.
Morning all, May 28th 1888 saw a new football team play its first match. 2000 fans watched Celtic defeat Rangers Swifts by 5-2. It was to be the start of a remarkable story. pic.twitter.com/s9xqbz7FsU
— Lisbon Lion (@tirnaog_09) May 28, 2022
Mulai dari situ Celtic merajut kesuksesannya. Total, Celtic berhasil mengumpulkan 52 trofi Liga Skotlandia. Dari jumlah itu, The Bohys pernah menjuarainya selama sembilan musim berturut-turut sejak 1965/66 sampai 1973/74. Selain itu, Celtic meraih paling tidak 40 Piala Skotlandia dan 20 trofi Piala Liga Skotlandia.
Menariknya, Celtic ternyata merupakan tim dari Britania Raya pertama yang berhasil meraih gelar Liga Champions Eropa yang dulu bernama European Cup pada tahun 1967. Setahun lebih dulu dari Manchester United.
A great person and a great player who loved Celtic his whole life
— Liam Kelly (@cfcliamk96) January 1, 2023
245 games, 113 goals, 5 trophies
RIP Frank ❤️🍀 pic.twitter.com/DholIX8N89
Club Nacional, Uruguay
Uruguay memang menjadi salah satu gudangnya tim-tim dengan trofi terbanyak di dunia. Tak berhenti dengan Atletico Penarol, klub Uruguay lainnya juga tak mau ketinggalan jadi pengepul trofi. Tim itu adalah Club Nacional de Football atau kita menyebutnya Club Nacional saja.
Benar sekali. Ini adalah klub yang kemarin-kemarin memulangkan mantan pemainnya sendiri, Luis Suarez. Jika Penarol berdiri tahun 1891, Club Nacional berdiri delapan tahun setelahnya. Club Nacional juga berbasis di Montevideo, Uruguay.
Klub ini memulai pijakan trofinya pada tahun 1902 di Primera Division atau divisi utama Uruguay. Mulai saat itulah, Club Nacional memintal trofinya satu demi satu. Kehadiran tim ini bahkan mengusik dominasi Penarol. Walaupun jumlah trofi liganya tak lebih banyak dari Penarol.
3. Club Nacional de Football.
— Nathan😎🇦🇷 (@JonathanOcheje) April 28, 2022
Nacional is Uruguay’s most decorated club with 115 trophies, including 48 Primera Division, 8 Copa de Competencia and 7 Copa de Honor, among other domestic titles.
On the international stage, the club has won 22 cups recognised by FIFA and CONMEBOL. pic.twitter.com/DCEBNOJiJv
Tercatat Club Nacional meraih 49 trofi liga domestik. Namun, tim ini hanya meraih dua kali Supercoppa Uruguay. Produktivitas Club Nacional justru ada di kompetisi domestik bukan liga. Seperti Torneo Competencia, Torneo Cuadrangular, Liguilla, Torneo de Honor, Copa Competencia, sampai Torneo Intermedio.
Yang terakhir itu mereka baru mendapatkannya tahun lalu. Walaupun secara trofi liga Club Nacional kalah dari Penarol, tapi kalau dihitung seluruh trofinya lebih banyak. Total 116 trofi sudah direngkuh.
Rangers, Skotlandia
Inginnya sih, tidak akan memasukkan lagi tim dari liga yang sama. Tapi lagi-lagi tim dari Skotlandia harus masuk ke daftar ini. Siapa lagi kalau bukan Rangers. Klub berjuluk “Beruang Teddy” merupakan salah satu klub tertua di Skotlandia dan bersama dengan Celtic menjadi tim tersukses.
Rangers bertarung di Old Firm Derby di Glasgow bersama Celtic. Keduanya saling salip, terutama trofi di kancah domestik. Tapi soal itu, The Teddy Bear lebih diunggulkan. Sebab mereka berhasil menciptakan rekor dengan torehan 55 gelar liga domestik.
🏆 INVINCIBLE CHAMPIONS 🏆
— Soar Super Eagles (@SSE_NGA) May 15, 2021
Leon Balogun and Joe Aribo lifted the Scottish Premiership trophy with Rangers today.
First taste of silverware for the Nigerian duo. Sure meant a lot 🥰 pic.twitter.com/terHsTkSR7
Tidak berhenti di situ. Rangers juga menyulam rekor Piala Liga Skotlandia terbanyak dengan 27 trofi, Celtic cuma 20 trofi. Berbeda dengan Celtic yang hanya mengumpulkan trofi di kasta tertinggi. Rangers juga mengumpulkan trofi liga di divisi dua, tiga, dan empat.
Rangers juga meraih tiga trofi di Eropa. Liga Champions, Liga Eropa, dan Piala Super Eropa. Kalau ditotal nih ya, jumlah trofi Rangers mencapai 121 trofi secara keseluruhan sejak berdiri 1,5 abad yang lalu. Rangers berpotensi menambah trofinya musim ini.
Al-Ahly, Mesir
Terakhir dan yang paling banyak trofinya di dunia justru bukan tim dari Eropa atau Amerika Latin. Tapi berasal dari Benua Afrika, Al-Ahly. Klub sepak bola dari Mesir ini menduduki peringkat pertama sebagai klub sepak bola yang memiliki trofi terbanyak di dunia.
Al-Ahly adalah klub yang lahir di Negeri Firaun. Awalnya didirikan oleh Serikat Mahasiswa Kairo pada tahun 1907. Tim yang kemarin dipenyet Real Madrid di Piala Dunia Antarklub itu mendominasi Liga Mesir selama bertahun-tahun.
Al Ahly have a $126.5 million budget for their Football, Basketball, Volleyball, Handball and Water Polo teams for 2022/23.
— Africa Facts Zone (@AfricaFactsZone) November 28, 2022
They are the World’s Most Successful Football Club with 123 trophies & Volleyball Club with 82 cups.
56 Handball cups, 28 Basketball cups & 23 Polo cups. pic.twitter.com/3eUYeOx1WG
Sampai hari ini Al-Ahly mengumpulkan 42 trofi Egypt Premier League atau Liga Primer Mesir. Jumlah itu terbanyak daripada semua klub di Negeri Piramida. Bahkan dari situ, Al-Ahly pernah juara tujuh musim beruntun dua kali, mulai tahun 1994 sampai 2000 dan pada era keemasannya musim 2004/05 hingga 2010/11.
Selain liga, Al-Ahly juga pernah meraih semua trofi lokal. Piala Mesir, Piala Super Mesir, Piala Sultan Hussein, sampai Piala Konfederasi Mesir pernah diraih. Well, di luar itu, dalam skala internasional mereka juga menciptakan rekor dengan 10 trofi Liga Champions Asia. Jika ditotal, Al-Ahly mengoleksi 143 trofi yang, tentu saja bisa membuat Real Madrid yang pernah menghajarnya layak merasa terhina.
Sumber: SQAF, Britannica, HistoryOfSoccer, SportingNews, PenarolWebsite, GoalBallLive, Khelnow