Halo football lovers, tiada hari tanpa asupan gizi. Starting Eleven edisi 23 Februari 2019 merangkum berita hangat dari seluruh belahan dunia. Pastikan obrolanmu dengan teman-teman diisi rangkuman dari kami …
Chelsea Tak Boleh Datangkan Pemain Setahun
Chelsea terkena hukuman FIFA berupa larangan mendatangkan pemain dalam dua bursa transfer. Hukuman tersebut dijatuhkan karena The Blues terbukti melanggar regulasi transfer pemain di bawah umur. Sky Sports melaporkan hukuman tersebut merupakan hasil dari investigasi panjang selama tiga tahun yang dilakukan FIFA saat memantau perekrutan belasan pemain muda di Chelsea. Hukuman ini akan berlaku pada bursa transfer musim panas 2019 dan musim dingin 2020.
Liga Europa: Arsenal Hadapi Rennes dan Chelsea Jumpa Kiev
Undian babak 16 besar Liga Europa telah dilakukan. Leg pertama babak tersebut akan dihelat pada 7 Maret, lalu leg kedua akan digelar seminggu setelahnya. Jagoan Inggris, Arsenal akan menghadapi wakil Perancis Rennes, sedangkan Chelsea akan berjumpa wakil Ukraina Dinamo Kiev. Adapun favorit juara lain, Napoli akan bersua Red Bull Salzburg, dan Sevilla akan bertemu Slavia Praha.
Steve Holland Akan Jadi Caretaker Jika Sarri Dipecat
Nama Steve Holland tiba-tiba muncul sebagai kandidat caretaker Chelsea. Ia akan dipanggil ke Stamford Bridge jika Maurizio Sarri dipecat pekan depan. Holland pernah bekerja selama delapan tahun di Chelsea, dengan jabatan terakhir sebagai asisten pelatih Antonio Conte pada musim 2016/17. Ia disebut berperan besar dalam kesuksesan timnas Inggris di Piala Dunia 2018 lalu saat menjadi asisten Gareth Southgate.
Guardiola Terkejut Kebiasaan Chelsea Memecat Pelatih
Pep Guardiola berujar ia tidak mampu memahami kebiasaan Chelsea memecat pelatih. Ia juga meminta agar Maurizio Sarri mendapat lebih banyak waktu untuk menerapkan filosofinya di The Blues. Guardiola, yang mengagumi Sarri sejak di Napoli, mengaku mendapat lingkungan yang sama sekali berbeda di Manchester City. Ia menuturkan sama sekali tak ditekan pihak klub walau gagal total di musim pertamanya di Inggris.
“Karier Vardy Bisa Lebih Panjang Jika Ganti Gaya”
Pelatih Leicester City Claude Puel meyakini usahanya untuk mengubah gaya main Jamie Vardy bisa memperpanjang karier sang striker di Premier League. Dalam usia menjelang 32 tahun, eksplosivitas Vardy dalam berlari amat mungkin menurun seiring berjalannya usia. Ia mengaku telah mengubah gaya latihan Vardy dan sang pemain pun menikmati drill gerakan baru dengan metode berlari yang lebih efektif. Musim ini, Vardy telah mencetak delapan gol dari 24 laga.
Chicharito Cetak Gol ke-50 di Premier League
Javier Chicharito Hernandez mencetak gol ke-50-nya di Premier League melalui gol kontroversial di laga West Ham kontra Fulham. Tayangan ulang memperlihatkan ia menggunakan tangannya untuk mendorong bola ke gawang Sergio Rico. Ia menjadi orang Meksiko pertama yang mencatat rekor tersebut, serta menempati peringkat 106 pencetak gol terbanyak sepanjang masa Premier League. Ia mencatatnya dalam 150 laga, dan menariknya, semua golnya terceploskan dari sentuhan di dalam kotak penalti.
Diogo Dalot Persembahkan Bus Baru untuk Klub Pertamanya
Diogo Dalot menggunakan gaji pertamanya di Manchester United untuk membelikan sebuah bus untuk klub pertamanya. Bek berusia 19 tahun tersebut pernah menimba ilmu di Escola de Futebol O Fintas di Braga, Portugal, selama empat tahun. Luis Travessa Martins, pemilik sekolah sepak bola tersebut, mengungkapkan Dalot mempersembahkan bus tersebut beserta jersey Manchester United dengan gaji pertamanya. Dalot musim ini telah bermain dalam delapan pertandingan bersama Setan Merah.
“Embargo Transfer Akan Ganggu Kerja Pelatih Chelsea”
Hanya dua hari menjelang laga final Carabao Cup melawan Manchester City, Chelsea tertimpa palu godam dari FIFA. Mereka dijatuhi hukuman larangan membeli pemain dalam dua bursa transfer. Pandit Jamie Redknapp di Sky Sports menyatakan, hukuman tersebut jelas akan mempengaruhi rencana pelatih Chelsea, siapa pun orangnya. Redknapp menyatakan pelatih Chelsea jadi harus menengok ke tim muda untuk mencari pemain tambahan.
Rabiot Pecat Ibunya karena Gagal Wujudkan Kepindahan ke Barcelona
Adrien Rabiot dilaporkan memecat sang ibu yang merupakan agennya karena menghalangi kepindahannya ke Barcelona pada bursa Januari lalu. Gelandang Paris Saint-Germain tersebut dilaporkan menerima tawaran resmi dari Barcelona musim panas lalu, tapi akhirnya lebih memilih Arthur Melo dan Arturo Vidal. Januari lalu, rumor kepindahan ke Barca kembali menguat, tapi transfer tak pernah terwujud. Jadilah kini Rabiot dibekukan atas instruksi Direktur Olahraga PSG, Antero Henrique.
Piatek Cetak Gol Lagi, Milan Menang dan Pertahankan Rekor Belum Kalah di 2019
AC Milan mengalahkan Empoli 3-0 dalam lanjutan Seria pada Jumat malam. Kemenangan tersebut menandai kiprah Milan yang belum terkalahkan dalam delapan laga terakhir. Anak asuh Gennaro Gattuso pun kini hanya berjarak sebiji poin dari Inter Milan di peringkat tiga. Penyerang yang sedang taja,, Krysztof Piatek, kembali mencetak gol melalui gol pembuka pada menit 49. Selanjutnya, giliran Franck Kessie dan Samu Castillejo yang menambah keunggulan Rossoneri.
Simeone Akan Disanksi karena Selebrasi Kontroversial
Diego Simeone disebut amat berpotensi menerima sanksi dari UEFA akibat selebrasi kontroversial saat melawan Juventus. Pelatih asal Argentina tersebut berselebrasi dengan memegang selangkangan saat merayakan gol pertama Jose Gimenez. Gazzetta dello Sport menyatakan wasit Felix Zwayer mencatat selebrasi tersebut di laporan pertandingan. Jika komite disiplin UEFA menjatuhkan sanksi, Simeone amat mungkin mendapat sanksi larangan mendampingi tim di leg kedua di Turin.
Valverde Kehilangan Kepercayaan pada Boateng
Status Kevin-Prince Boateng di Barcelona terlihat lebih buruk daripada yang diperkirakan. Ia didatangkan untuk melapis Luis Suarez di lini depan Blaugrana, tapi ia kini bahkan tak dilibatkan dalam laga melawan Sevilla pada pekan ini. Sebelumnya, ia juga ditinggal saat Barca bertandang ke Lyon di Liga Champions. Ia praktis hanya bermain dalam dua kesempatan, yakni saat bermain melawan Sevilla di Copa del Rey, serta melawan Valladolid di La Liga. Rumor pun merebak bahwa Ernesto Valverde sudah tak mempercayai Boateng lagi.
Modric Perpanjang Kontrak Hingga 2021
Luka Modric sebentar lagi menandatangani kontrak baru dengan Real Madrid yang akan membuatnya terikat hingga 2021. Kontraknya saat ini sebenarnya masih tersisa hingga 2020, tapi ia sudah dirumorkan akan hengkang ke klub lain. Modric menjalani karier naik turun sejak tiba dari Tottenham pada 2012. Pada 2018, ia memenangi Ballon d’Or setelah menjuarai Liga Champions tiga kali beruntun dan membawa Kroasia ke semifinal Piala Dunia 2018.
Arsenal Incar Direktur Olahraga Roma Monchi
The Mirror melaporkan Arsenal telah melakukan pendekatan kepada Direktur Olahraga Roma, Monchi. The Gunners baru saja kehilangan Sven Mislintat di posisi tersebut ke AC Milan walau balu datang dari Borussia Dortmund tahun lalu. Posisi tersebut termasuk baru di Arsenal karena baru diciptakan di akhir rezim Arsene Wenger. Monchi adalah direktur olahraga yang rekam jejaknya dipuji banyak kalangan sejak bekerja di Sevilla.
Napoli Akan Permanenkan Ospina
Napoli dilaporkan semakin dekat dengan pembelian permanen kiper David Ospina. Ia saat ini masih berstatus pinjaman dari Arsenal hingga akhir musim. Meski awalnya diproyeksi menjadi deputi Alex Meret, Ospina terbukti mampu jadi pengganti mumpuni saat Meret cedera. Negosiasi antara pihak Partenopei dengan The Gunners dilaporkan berjalan lancar dalam beberapa hari terakhir. Napoli diyakini harus membayar tak kurang dari 4 juta euro (Rp63,6 miliar) pada Arsenal.
Icardi Masih Belum Berlatih Bareng skuad Inter
Mauro Icardi masih menjadi pusat perhatian di Inter Milan. Manajemen Inter dan Icardi sedang tak akur setelah sang agen sekaligus istri Icardi, Wanda Nara, kerap menyulitkan pihak klub dalam memperpanjang kontrak sang striker. Icardi kini telah absen dalam tiga laga dan tak mengikuti latihan sama sekali dengan skuad Inter. Meski ia dilaporkan sedang cedera, ketidakhadirannya di tengah skuad Inter di situasi sulit seperti sekarang terlihat tak membantu Icardi.
Maxi Lopez Urun Bicara Perihal Wanda Nara-Icardi
Maxi Lopez adalah nama familiar dalam hubungan Mauro Icardi dan Wanda Nara. Lopez adalah suami Wanda saat ia dan Icardi masih bermain bareng di Sampdoria. Kini saat Icardi dan Wanda sedang menjadi pusat perhatian di Inter Milan, Lopez pun angkat bicara. Ia menyebut, “penurunan performa Icardi belakangan ini bukanlah kebetulan. Wanda Nara sudah bersikap salah, seringkali menyinggung (orang lain), para pelatih akan berkonfrontasi dengannya.”
Vidic: Van Dijk Tak Lebih Baik daripada Jones dan Smalling
Nemanja Vidic mengaku puas dengan penampilan lini belakang Manchester United sejak ditangani Ole Gunnar Solskjaer. Ia bahkan menyatakan tak akan menukar satu pun bek Setan Merah dengan bek tengah lain, termasuk Virgil van Dijk sekalipun. Vidic berkarier selama delapan tahun di Old Trafford, yang sebagian besar waktunya dihabiskan untuk membentuk duet karang bersama Rio Ferdinand. Melihat performa bagus United beberapa waktu belakangan, Vidic pun tak mau menukar bek-bek Chelsea dan Liverpool dengan yang saat ini dipunyai United.
Roy Hodgson Akan Pecahkan Rekor Pelatih Tertua Premier League
Laga Leicester City vs Crystal Palace akan menjadi momen bersejarah bagi Premier League. Laga tersebut akan menjadi penahbisan bagi Roy Hodgson sebagai pelatih tertua sepanjang masa Premier League. Di hari tersebut, ia akan berusia 71 tahun 198 hari, mengalahkan rekor lama yang dipegang mendiang Sir Bobby Robson. Hosgson pun mengaku masih menikmati pekerjaannya meski sudah berusia lanjut.
Tuchel Berharap Dani Alves Bertahan di PSG
Kontrak bek kanan senior Dani Alves di Paris Saint-Germain akan habis di akhir musim. Seturut dengan performanya yang konsisten, Thomas Tuchel pun berharap Alves mau memperpanjang masa tinggalnya di ibukota Perancis. Manajemen PSG pun dilaporkan sudah mengusahakan perpanjangan setahun bagi sang bek kanan. Tuchel menyebut Alves adalah pemain yang sangat penting dengan sikap diri yang luar biasa, dan mengharapkan negosiasi tersebut akan segera mencapai kata sepakat.
Indonesia Lolos ke Semifinal Piala AFF U-22
Timnas Indonesia U-22 berhasil mengalahkan Kamboja dengan skor 2-0 di laga terakhir Grup B Piala AFF U-22 2019. Garuda Muda pun dipastikan lolos ke babak semifinal dengan status runner-up di bawah Kamboja. Marinus Wanewar menjadi bintang dengan memborong dua gol yang tercipta di masing-masing babak. Laga semifinal akan mempertemukan Indonesia dengan Vietnam yang akan dihelat pada hari Minggu.
Persija Coret Rezaldi dan Jahongir dari Skuad Piala AFC
CEO Persija Jakarta Ferry Paulus menyatakan telah mengevaluasi sejumlah pemain sepanjang masa pramusim. Persija pun bersiap menghadapi Piala AFC yang akan digelar mulai akhir Februari. Ferry lantas menyatakan masih menunggu status Marko Simic di Australia, serta sudah memastikan Rezaldi Hehanusa tidak akan didaftarkan karena cedera panjang, serta Jahongir Abdumuminov yang tersingkir karena kedatangan Rohit Chand.
Timnas Senior Akan Hadapi Perth Glory di Australia
Timnas senior Indonesia memastikan akan menggelar pemusatan latihan di Australia pada 6 hingga 21 Maret. Dari 27 pemain yang dipanggil, dua pemain diumumkan belum bisa bergabung. Hansamu Yama minta izin karena akan menikah, sedangkan Yanto Basna baru akan bergabunsaat pemusatan latihan di Bali. Di Australia, timnas akan beruji coba dengan sejumlah klub, di antaranya klub peserta A-League, Perth Glory.
Marinus Wanewar Lakukan Selebrasi Kontroversial di Depan Bench Kamboja
Penyerang Marinus Wanewar melakukan selebrasi kontroversial seusai membobol gawang Kamboja di laga terakhir Grup B Piala AFF u-22 2019. Setelah mencetak gol kedua, Wanewar sejatinya ingin mencopot jerseynya, tapi ditahan oleh rekan setimnya. Setelah itu, ia lalu berlari ke depan bench Kamboja untuk memberikan gestur jempol ke bawah. Seusai laga, Wanewar mengungkap ia sempat diprovokasi pemain Kamboja dalam beberapa momen di pertandingan.
Voters Inginkan KLB Digelar Setelah Pemilu
Sejumlah pemilik suara menginginkan Kongres Luar Biasa PSSI dilakukan setelah pemilu 2019 berlansung. Seperti dilansir Goal, para voters seperti Achsanul Qosasi dari Madura United dan Munafri Arifuddin dari PSM Makassar berharap KLB digelar seusai pemilu karena menghindari kontaminasi dengan kepentingan politik. Para voters juga masih menunggu kelanjutan pengusutan kasus pengaturan pertandingan yang dilakukan oleh Satgas Anti-Mafia Bola.