Ada apa denganmu Elkan Baggott? Nama Elkan Baggott kembali menjadi bahan perbincangan sepakbola tanah air setelah namanya tak lagi digubris Shin Tae-yong. Baggott kini seakan menjadi musuh bagi netizen Indonesia berkat sikapnya yang acuh pada timnas Indonesia.
Namun jangan salah, sikap Baggott tersebut ternyata bukan terjadi kali ini saja. Sejak awal ia membela timnas pun kejadian serupa sempat terjadi. Memangnya ada masalah apa sih Baggott dengan timnas Indonesia?
Ditanya mengapa tidak memanggil Elkan Baggott, Shin Tae-yong meminta untuk menanyakannya ke pemainnya langsung 😳
“Masalah Elkan Baggott, mungkin langsung ditanyakan saja kepada Baggott, mungkin Baggott yang lebih tahu,” ujar Shin Tae-yong.
Selengkapnya:… pic.twitter.com/VmINXaPAlQ
— MakanBola Indonesia (@makanbolaID) May 28, 2024
Sebelum membahas permasalahan Baggott, baiknya subscribe dan nyalakan loncengnya dulu ya..agar tak ketinggalan sajian menarik dari Starting Eleven.
Daftar Isi
Memohon Pada PSSI
Pemain keturunan yang lahir di Bangkok ini pada awalnya sempat memohon langsung kepada PSSI agar bisa membela timnas Garuda pada tahun 2020. Pemain Ipswich Town U-18 tersebut ingin sekali membela tanah leluhurnya.
Kebetulan saat itu timnas Indonesia U-19 yang diarsiteki Shin Tae-yong sedang dipersiapkan untuk ajang Piala Dunia U-20 tahun 2021. Melihat ada nama pemain keturunan yang mau bela timnas, Coach Shin pun lalu mempertimbangkan Baggott.
Setelah melalui seleksi, nama Baggott akhirnya masuk dalam skuad yang dipersiapkan Coach Shin menuju Piala Dunia U-20. Usut punya usut, Coach Shin kepincut ketangkasan serta postur tubuh Baggott yang ideal sebagai bek.
Baggott pun menjadi satu-satunya pemain keturunan di skuad U-19 asuhan Shin Tae-yong yang dibawa pemusatan latihan di Kroasia. Baggott saat itu bisa masuk timnas karena sudah punya paspor Indonesia. Kalau kata asisten pelatih timnas Nova Arianto, Baggott ini bukan produk naturalisasi. Ia punya darah Indonesia dan telah memilih kewarganegaraan Indonesia.
Buah kepercayaan Shin Tae-yong pada Baggott dibuktikan saat bek 1,96 meter tersebut tampil apik saat menang melawan Makedonia Utara U-19 di Kroasia. Sejak penampilan memukau Baggott tersebut, ia diprediksi akan memperkuat timnas senior Indonesia.
Mangkir
Benar saja, selang berapa lama jelang laga timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia di Dubai Juni 2021, Baggott masuk dalam skuad yang dipanggil Shin Tae-yong. Namun sayang, Baggott tidak kunjung datang memenuhi panggilan tersebut. Sehingga Shin Tae-yong memutuskan memanggil dua pemain lagi dari tanah Air untuk menyusul ke Dubai.
Bahkan PSSI melalui ketua umumnya, Mochamad Iriawan sempat memberikan ultimatum terhadap Baggott. Iwan bule kesal karena dulu Baggott sendiri yang merengek masuk timnas, namun setelah dipanggil ia sendiri yang mangkir.
Tak hanya Iwan Bule saja yang kesal, Shin Tae-yong pun sama. Pelatih berpaspor Korea Selatan tersebut bahkan marah. Coach Shin merasa tak dihargai karena panggilannya tak direspons oleh Baggott.
Dihujat dan Minta Maaf
Sikap mangkirnya Baggott tersebut akhirnya dihujat oleh netizen Indonesia. Akun media sosial klubnya, Ipswich Town, jadi bulan-bulanan netizen Indonesia. Akun instagram mereka dipenuhi komentar negatif tentang Baggott. #ElkanOut pun sempat menggema saat itu.
Pasca dihujat, Baggott akhirnya buka suara. Ia mengungkapkan alasan mengapa mangkir. Baggott beralasan karena Dubai yang jadi venue laga tersebut adalah daerah yang termasuk zona rawan Covid-19. Menurut Baggott pihak klub yang notabene berasal dari Inggris punya aturan yang ketat soal kepergian pemainnya ke luar negeri.
Baggott juga meminta maaf atas sikapnya tersebut pada PSSI, Shin Tae-yong maupun seluruh publik sepakbola tanah air. Ia berjanji suatu saat nanti kalau kondisinya sudah memungkinkan, ia pastikan akan mati-matian bela timnas Garuda.
Mangkir dan Dihujat Lagi
Berkat klarifikasi tersebut, hubungan Baggott dengan PSSI, Shin Tae-yong maupun fans timnas kembali membaik. Di ajang-ajang berikutnya, Baggott tak lagi mangkir saat dipanggil Shin Tae-yong. Termasuk di ajang Piala AFF 2020 maupun Piala Asia 2023.
Namun seiring berjalannya waktu, sikap acuh Baggott tersebut terulang kembali. Baggott kembali mangkir dari panggilan timnas jelang laga playoff Olimpiade melawan Guinea.
Inikah alasan Elkan Baggott tak dipanggil ke Timnas Indonesia?https://t.co/X7r49Gthh3
— Bola (@Bolanet) May 29, 2024
Padahal keadaannya saat itu Shin Tae-yong masih kekurangan bek setelah ditinggal Hubner kembali ke klubnya, dan Rizki Ridho yang absen berkat akumulasi kartu. Coach Shin sangat membutuhkan Baggott sebagai amunisi tambahan. Baggott dipanggil juga karena sudah menyelesaikan musimnya di Bristol Rovers.
A storm brews between Shin Tae-yong and Elkan Baggott, resulting in Baggott’s exclusion from Indonesia’s World Cup qualifiers.
Whispers suggest the Thai-born defender refused to play in the Paris 2024 Olympic playoffs. Will this rift shatter the harmony of the team? pic.twitter.com/z4caRWKeA0
— Indonesian Football News (@indofootynews) May 29, 2024
Namun apa yang terjadi? Jelang laga, pemain berpostur 1,96 meter itu tak kelihatan batang hidungnya. Kalau kata manajer timnas, Sumardji, dari pihak klub maupun pihak pemain sama-sama tak merespons. Padahal PSSI sudah melayangkan surat permohonan resmi kepada klubnya.
Sikap Baggott yang memilih diam seperti batu tersebut akhirnya kembali mendapat respons negatif dari publik sepakbola tanah air. Netizen Indonesia kembali menghujat Baggott. Sampai-sampai Baggott dikatakan sebagai pemain yang tidak punya jiwa nasionalisme saat membela timnas.
Saat dihujat netizen, bukannya klarifikasi atau minta maaf, Baggott malah muncul di media sosial pribadinya dengan mengunggah masa liburannya bersama sang kekasih di Maladewa. Yang lebih menjengkelkan lagi, ia sengaja menutup kolom komentar di akunnya tersebut. Hal tersebut tentu semakin membuat muak publik sepakbola tanah air.
Banyak para penggemar Timnas Indonesia yang mempertanyakan alasan tak dipanggilnya Elkan Baggott. Melalui akun Instagram pribadi, Elkan Baggott justru tampak mengunggah momen liburannya di Maladewahttps://t.co/fN0DNjNVpR
— SuperBall.id (@tribunSUPERBALL) May 17, 2024
Ketegasan Shin Tae-yong
Imbas dari sikap Baggott yang acuh tersebut, Shin Tae-yong tak tinggal diam. Coach Shin tak menyertakan lagi pemain berjuluk “Big Elks” di skuad timnas jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2024 Zona Asia melawan Irak dan Filipina.
Keputusan Shin Tae-yong tersebut diyakini merupakan sebuah ketegasannya sebagai pelatih. Siapapun pemain yang indisipliner, tak segan pelatih asal Korea Selatan tersebut menghukumnya.
Perselisihan antara Shin Tae-yong dan Elkan Baggott saat ini telah sampai ke beberapa media asal Vietnam. Media Vietnam mengatakan bahwa ini adalah bentuk ketegasan seorang Shin, ia tak akan segan-segan mendepak pemain yang tidak disiplin.https://t.co/dNSKH0bjkA
— SuperBall.id (@tribunSUPERBALL) May 29, 2024
Saat ditanya kenapa tak memanggil Baggott, dengan santai Coach Shin malah menjawab, “Tanyakan saja pada Baggott, ia yang lebih tahu”. Senada dengan Coach Shin, pihak PSSI yang diwakili manajer timnas, Sumardji pun mengatakan hal serupa.
Ketegasan Coach Shin ini bukan yang pertama kali. Sebelumnya pemain yang sempat menolak panggilan Coach Shin seperti Ramai Rumakiek, Rifat Marasabessy, maupun Osvaldo Haay, akhirnya dicampakkan oleh Coach Shin.
Ketegasan Coach Shin tersebut pun banyak menuai pujian. Termasuk media Vietnam Soha sekalipun. Menurut Soha, ketegasan Shin Tae-yong menghukum Elkan Baggott karena sikap indisipilnernya, patut untuk diapresiasi.
Baggott Harus Buka Suara
Kini masalah yang menimpa Baggott dan timnas jadi bola liar ketika Baggott masih bungkam. Alih-alih buka suara dan memberikan klarifikasi soal sikapnya, ia malah memposting sedang berlibur di Amerika Serikat bersama kekasihnya. Kolom komentarnya pun kembali ditutup.
Setelah Maladewa, Elkan Baggott kini berada di New York🇺🇸 pic.twitter.com/ST3p41UQcK
— Update Score Bola (@UpdateBolabola) May 27, 2024
Ya, bagaimanapun Baggott harus buka suara atas sikapnya ini. Kalau tidak, bisa-bisa ia akan selamanya dicampakan oleh Coach Shin.
Selain hujatan, di media sosial juga banyak yang berharap hubungan Baggott dengan timnas kembali membaik. Bagaimanapun ketika belum menjamurnya pemain keturunan di timnas, Baggott termasuk salah satu pionir di masa awal kepemimpinan Shin Tae-yong. Jadi, ayolah Baggott.. tidak ada salahnya kok klarifikasi. Agar publik semua tau, apa yang sebenarnya terjadi denganmu.
Jika memang ingin mencapai impian menjadi pesepakbola yg sukses besar baik di klub maupun #timnas Indonesia nanti, #ElkanBaggott harus bersikap profesional & jangan suka baper-an. Langkah Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott Dapat Pujian https://t.co/F5OKFkp5Hl
— Rommy Krisna (@rommykrisna) May 30, 2024
Sumber Referensi : bolatimes, sport.sindonews, bola.com, cnnindonesia, bolasports, tvonenews, bola.kompas