Makin Cuan! Namun Hadiah Piala AFF 2022 Tak Jauh Beda

spot_img

Euforia para pecinta sepakbola Asia Tenggara mulai bergelora, seiring dihelatnya ajang terbesar sepakbola Asia Tenggara yakni Piala AFF 2022. Tak lagi ada tuan rumah, 10 kota di berbagai penjuru Asia Tenggara ditunjuk panitia AFF untuk menyelenggarakan pesta akbar dua tahunan tersebut.

Tahun demi tahun berjalan, kini di 2022 muncul beberapa sponsor baru turnamen AFF. Hak siarnya pun makin naik. Namun, dari segi hadiah yang diraih oleh para pemenang, ternyata tak jauh beda dengan tahun-tahun sebelumnya.

AFF Ganti Nama

Berawal dari masuknya sponsor baru pada 23 Mei 2022. Memasuki edisi ke-14, Piala AFF yang dulunya sempat disponsori merek Bir Tiger kemudian perusahaan otomotif Suzuki, kini akhirnya berganti. Penggantinya Mitsubishi Electric. Sebuah perusahaan manufaktur peralatan elektronik dan listrik asal Jepang. Kini otomatis, nama kompetisi pun berubah dari AFF Suzuki Cup menjadi AFF Mitsubishi Electric Cup 2022.

Dengan slogan “Bersama, kita bisa membangun lebih baik”, AFF Mitsubishi Electric Cup 2022 merupakan perpanjangan dari aspirasi Mitsubishi Electric untuk mempererat hubungan antara pemain, penggemar, dan seluruh pemangku kepentingan. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kunihiko Seki, Eksekutif Perusahaan dan Kepala Perwakilan Wilayah Asia Pasifik Mitsubishi Electric Corporation.

Adapun Presiden AFF, Mayor Jenderal Khiev Sameth mengatakan bahwa ia merasa senang bisa bekerja sama dengan Mitsubishi Electric. Ia merasa kejuaraan AFF ini harus terus berinovasi dan membuka jalan baru untuk menghadapi tantangan masa depan.

Rincian Hadiah Piala AFF 2022

Dengan adanya sponsor utama yang baru, para kontestan tentu berharap hadiah yang ditawarkan oleh mitra baru tersebut melonjak. Namun apa mau dikata, ternyata tak jauh beda dengan apa yang dilakukan oleh Suzuki di ajang Piala AFF 2020 yang lalu.

Di Piala AFF 2020 yang lalu, dilansir dari The Sports Grail, Sekretaris Jenderal Asosiasi Sepak Bola Thailand, Patit Suphaphong mengungkapkan sang juara mendapat hadiah sebesar 268.000 US Dollar atau setara (4,26 miliar rupiah). Sementara, runner-up mendapatkan 90.000 US Dollar atau setara (1,42 miliar rupiah). Adapun kedua semifinalis, mendapatkan 45.000 US Dollar atau sekitar (711 juta rupiah).

Beberapa nominal hadiah AFF tahun lalu itu menurut FA Thailand tak jauh beda dengan apa yang didapatkan juara Piala AFF 2018. Bahkan mereka mengatakan, bahwa bonus mereka malah lebih besar dua kali lipat dari hadiah itu, yakni sekitar Rp11 miliar.

Lalu berapa sih hadiah di Piala AFF 2022 kali ini yang katanya tak jauh beda itu? Kenaikan nominal hadiah sang juara dari tahun lalu benar terbukti hanya berselisih 4 juta-an saja.

Seperti dilansir media Vietnam, Zhin News, Tim yang berhasil menjuarai Piala AFF 2022 akan mendapat hadiah uang sebesar 300.000 US Dollar atau sekitar (4,6 miliar rupiah).
Sementara itu, runner-up akan mendapat 100.000 US Dollar atau sekitar (1,5 miliar rupiah). Kemudian untuk kedua semifinalis, masing-masing akan mendapat 50.000 US Dollar atau sekitar (778,6 juta rupiah).

Kenaikan yang tak begitu signifikan dari segi hadiah tentu banyak menimbulkan pertanyaan. Karena di sisi lain, daya tarik penonton, masuknya sponsor baru, mahalnya hak siar, maupun kenaikan tiket stadion menjadi beberapa faktor penunjang bagi cuannya penyelenggaraan turnamen ini.

Masuknya Beberapa Sponsor Baru AFF 2022 Termasuk Tik Tok

Beberapa cuan dari sponsor baru penunjang AFF selain Mitsubishi, kini di 2022 ada platform media sosial TikTok. TikTok berani menjadi sponsor di ajang Piala AFF 2022. Nilai kesepakatannya memang tak disebutkan dengan pihak AFF, tapi bukan tidak mungkin nominalnya juga cukup besar.

Dengan menjadi sponsor resmi, TikTok berkomitmen menyiarkan segala informasi Piala AFF 2022 lebih luas dan mendalam. TikTok akan menawarkan konten kurasi dan kolaborasi bersama lebih dari 30 kreator olahraga yang terafiliasi dengan para pemain dan pelatih.

Kerjasama ini tentu akan menguntungkan kedua belah pihak, termasuk bagi Managing Director SportFive, Malcolm Thorpe. TikTok akan sangat menguntungkan turnamen ini dalam membangun hubungan emosi yang intens dengan para penggemar lewat sosial media.

Kerjasama dengan TikTok ini otomatis akan menambah jangkauan lebih luas bagi Piala AFF. Sebab, dengan melihat penyelenggaraan tahun lalu saja, efek penayangan Piala AFF bisa menjangkau lebih dari 260 juta pemirsa televisi dan jangkauan media sosial lebih dari 657 juta. Total tayangannya juga mencapai 2 miliar tayangan.

Harga Jual Hak Siar Makin Besar

Sudah untung dari beberapa sponsor baru, AFF melalui pemegang hak siar utama, SportFive juga masih mematok harga mahal dari segi pembelian hak siar di beberapa negara.

Hal ini kini menciptakan contoh kasus tersendiri di Thailand. Di Thailand, awalnya tak ada satupun televisi nasional yang menyiarkan Piala AFF 2022. Sangat miris bukan? Para penggemar pun kecewa dan marah ketika mereka tak dapat menonton dengan nikmat di televisi saat Thailand membantai Brunei 5-0 di laga pertama.

Alasannya menurut beberapa media Thailand cuma satu. Yakni mahalnya hak siar yang ditawarkan pihak SportFive, selaku perusahaan distributor hak siar asal Jerman yang ditunjuk AFF.

SportFive ternyata diketahui mematok harga hak siar di kisaran 67 juta baht, atau sekitar 30 miliar rupiah untuk 26 pertandingan. Sedangkan Sports Authority of Thailand (SAT) lembaga yang bertanggung jawab untuk negosiasi pembelian hak siar itu bimbang melihat nominal sebesar itu.

Menurutnya, harga itu sangat mahal dan lantas meminta diskon. Bahkan mereka berencana membeli beberapa pertandingan yang menampilkan Thailand saja. Nyatanya, negosiasi itu pun tetap ditolak pihak SportFive.

Namun, akhirnya jelang laga kedua melawan Filipina, para penduduk Thailand bisa menikmati pertandingan timnasnya di televisi. Pasalnya, pengusaha Thailand yang mempunyai perusahaan Lottery Plus, Panthawat Nakiwisut geram akan hal itu dan lantas membeli hak siar sebagaimana nominal yang dipatok SportFive.

Sudah mahal dari hak siar, ternyata Piala AFF 2022 kali ini juga mahal secara tiket penonton di stadion. Dilansir Main Stand, Tiket paling mahal kini dipegang oleh Vietnam. Harga rata-ratanya menyentuh 17,88 euro (Rp297 ribu). Sedangkan di peringkat kedua ada Singapura dengan rataan 13,94 euro atau sekitar (Rp231 ribu). Indonesia sendiri berada di peringkat ke-3 termahal dengan rataan 13,84 euro (Rp223 ribu).

Dengan banyaknya pemasukan yang diperoleh AFF sebagai penyelenggara, apakah hadiah yang disuguhkan oleh AFF nilainya sudah cukup pantas bagi sang juara?

Sumber Referensi : liputan6, kompas.com, libero, cnnindonesia, sportstars, bola.net

Gabung sekarang juga, Member Kami Batasi!

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ORIGINAL MERCHANDISE STARTING ELEVEN

Obral!
Obral!

Glory Glory Manchester United

Rp109,000Rp125,000
Obral!
Obral!

Cristiano Ronaldo Siuuuu...

Rp109,000Rp120,000

Artikel Terbaru