Asia masih terus berjuang untuk menunjukkan eksistensinya dalam dunia sepakbola. Kawasan ini memang sudah banyak telurkan pemain-pemain hebat, terutama yang berasal dari negara Jepang dan Korea Selatan. Kini, setelah sudah ada banyak sekali pemain dari dua negara tersebut yang mengirim perwakilannya ke Eropa, muncul satu bakat lagi yang diciptakan Negeri Ginseng.
Adalah Kim Min Jae. Pemain berusia 24 tahun yang berposisi sebagai bek itu sudah diincar oleh klub Inggris, Tottenham Hotspurs. Jose Mourinho sudah memasang ancang-ancang untuk merekrut pemain tersebut. Sang pemain dinilai punya profil yang tepat untuk mengisi skuad Lili Putih. Dikabarkan, Mou sudah memasang mata terhadapnya sejak 2020 lalu.
Kemudian ada lagi klub Inggris yang begitu meminati jasanya, yaitu Everton. Tak hanya Everton, beberapa klub lain seperti Watford, Chelsea, Southampton, RB Leipzig, Porto dan PSV Eindhoven juga meminati bek Timnas Korea itu.
Kim Min Jae lahir di Tongyeong. Bakat sepakbola Kim hadir dari orang tuanya, dimana dua orang yang telah merawatnya sejak kecil tu memang sudah akrab dengan dunia olahraga. Kim memulai karir sepak bola mudanya dengan klub sepak bola Sekolah Dasar Tongyeong. Setelah melewati beberapa tim muda, Kim lalu bergabung dengan Yeoncho Middle School dan Suwon Technical High School yang telah menghasilkan banyak pemain internasional termasuk Park Ji-sung.
Pada tahun 2016, Kim lalu bergabung dengan Gyeongju KHNP. Baru bergabung dengan klub tersebut, Kim sudah bermain dalam 15 pertandingan sebagai starter.
Lalu tepat pada akhir 2016, Jeonbuk Hyundai Motors mengumumkan bahwa mereka telah berhasil mendapatkan tanda tangan Kim Min Jae. Kim memakai nomor punggung tiga dan memulai debut di laga derby melawan Jeonnam Dragons.
Di musim pertamanya bersama Jeonbuk Hyundai Motors, Kim Min Jae bermain dalam 29 pertandingan, mencetak dua gol, mendapat sembilan kartu kuning dan mengoleksi satu kartu merah. Berkat penampilan impresifnya, Kim berhasil mendapat penghargaan K League Young Player of the Year.
Spurs are being linked with a South Korea 🇰🇷 mate of Sonny “ The Monster” Kim Min Jae 6ft 3 and 23 yrs old with already 30 caps for his country. He has had a meteoric rise through Asian football. Being K league young player of year then Getting move to Chinese super league 1/2 ⚽️ pic.twitter.com/zTV6VkHYgR
— TAS⚽️ (@coys100) June 22, 2020
Setelah selama semusim lagi bermain untuk Jeonbuk Hyundai Motors, Kim bergabung dengan Beijing Guoan pada Januari 2019. Berbekal gelar juara Liga Korea tahun 2017 dan 2018, Kim dengan percaya diri bergabung dengan klub yang berkompetisi di Liga Super China.
Kim Min Jae merupakan pemain yang berposisi sebagai seorang bek dengan tinggi 190 cm. Oleh karena itu dia dijuluki sebagai monster. Tak hanya tubuh tinggi besar saja, dia juga selalu sigap dalam menjaga pertahanan. Berbagai serangan kerap dihalau. Dia tidak menghiraukan seberapa hebat serangan sampai berhasil mendapatkan bola dari genggaman lawan.
Menurut laporan Stewart Brown dalam laman resmi yang mengkhususkan kepada analisis atau pantauan kepada pemain sepak bola, Kim Min-Jae memang merupakan tipe bek tengah modern.
“Hal yang paling dapat dilihat dari kelebihan Kim adalah keinginan untuk mendapatkan bola. Dengan kiper atau bek tengah dalam penguasaan bola, dia selalu membuat opsi untuk menerima bola,” tutur Stewart.
Dengan tinggi tubuh yang dimiliki, Kim juga kerap memenangi duel udara. Dia selalu berada lebih tinggi dari lawan tak ragu untuk melancarkan terjangan.
Lebih hebatnya lagi, meski punya tinggi tubuh yang cukup memberatkan, Kim punya kemampuan terbaik untuk membangun serangan dari belakang. Dia pandai mengoper bola untuk menerobos garis permainan lawan.
Dengan kemampuan sehebat itu, wajar bila banyak tim Inggris yang meminatinya.
Kim Min Jae, yang kini baru berusia 24 tahun, juga sudah turut andil membela timnas Korea Selatan. Dia sudah masuk ke timnas sejak U20 sampai ke timnas senior pada tahun 2017 silam.
Tepat pada 14 Agustus 2017, Kim Min-jae masuk ke dalam skuat Korea Selatan untuk melakoni laga kualifikasi Piala Dunia FIFA 2018 melawan Iran dan Uzbekistan. Lalu pada 31 Agustus 2017, Kim melakukan debut internasionalnya di laga melawan Iran, dalam kualifikasi Piala Dunia FIFA 2018. Di pertandingan tersebut, Kim menunjukkan performa yang sangat luar biasa sebelum akhirnya digantikan oleh Kim Ju-young ketika laga tersisa enam menit lagi.
Pada pertandingan berikutnya melawan Uzbekistan, Kim bermain penuh. Selama dua pertandingan yang dilakoni, Kim berhasil mencatatkan clean sheet. Berkat andilnya itu pula, Korea Selatan berhasil masuk ke ajang Piala Dunia 2018, dimana itu menjadi edisi kesembilan kalinya bagi Negeri Ginseng secara berturut-turut.
Satu momen yang tak kalah penting bagi Kim kala membela timnas Korea Selatan adalah, dia turut menjadi bagian dari tim yang berhasil mengalahkan Jepang di partai puncak Asian Games dengan skor 2-1. Sebagai hadiah dari prestasi itu, Kim dan rekan-rekan setimnya dibebaskan dari tugas wajib militer
Pada saat membela timnas Korea, ada kemampuan Kim Min Jae lainnya yang mulai dipahami. Yaitu, dia begitu mahir dalam membaca serangan lawan. Kemudian, dia juga memiliki akurasi umpan jauh yang menakjubkan. Lebih dari itu, sapuan bersihnya di lini pertahanan semakin menunjukkan bahwa dirinya layak disebut sebagai salah satu pemain potensial asal Asia.
Namun dibalik prestasi dengan kemampuan brilian yang dimiliki, sosok Kim Min Jae juga pernah terlibat dalam sejumlah kontroversi. Dalam sebuah kesempatan, Kim Min Jae pernah mengkritik rekan setimnya secara terang-terangan kepada media, dimana itu langsung disebarkan oleh media Korea. Walhasil rekan setimnya yang terkena kritik itu pun marah.
Tidak hanya itu, Kim juga pernah mengkritik standar sepak bola China yang terkenal hanya karena banyaknya pemain impor.
Beberapa kritik yang disampaikan secara terang-terangan kepada media itu pun lantas dianggap sebagai pertimbangan bagi klub yang ingin merekrutnya.
Sumber referensi: cheapgoals, bolabob, bolaskor, wikipedia


