Sepak bola kembali kedatangan bintang baru bernama David Neres. Sebenarnya, Neres sudah tenar saat masih berseragam Sao Paulo. Dirinya sudah bergabung dengan klub asal Brasil tersebut saat usianya baru menginjak 10 tahun. Pada Agustus 2016, Neres dipromosikan ke skuat utama Sao Paulo oleh manajer Ricardo Gomes.
Tak menyia-nyiakan kesempatan yang telah ia raih, Neres mampu mengawali debut pertamanya dengan kemenangan. Dan pada 22 oktober 2016, ia mencetak gol pertamanya untuk Sao Paulo. Di Sao Paulo, karir Neres terus melejit. Namanya menjadi banyak sorotan tim besar liga domestik, tak terkecuali tim raksasa Eropa.
Ketika itu, ia dilirik oleh tim asal Belanda, Ajax Amsterdam. Tak mau menyia-nyiakan kesempatan tersebut, Neres segera membulatkan niatnya untuk terbang ke Eropa. Hingga tepat pada Januari 2017 lalu, Ajax Amsterdam mengontrak Neres sampai Juni 2021 dengan nilai transfer yang cukup mahal, yakni sebesar 12 juta euro.
Nilai transfer itu menjadikan Neres sebagai pemain termahal yang dibeli Ajax di musim tersebut. Kendati demikian, nilai transfer David Neres masih belum bisa melangkahi nilai termahal yang pernah dilakukan Ajax saat memboyong Miralem Sulejmani pada 2008 silam. Pemain yang berposisi sebagai penyerang itu diboyong ke Amsterdam dari SC Heerenven dengan nilai transfer 16,3 juta euro.
Namun perlu diketahui bahwa saat Neres memutuskan untuk berkarier di Eropa, ia sempat tidak disetujui oleh sang ibu.
“Ibuku tidak setuju aku ke Ajax, karena menurutnya, aku masih terlalu muda. Dia ingin aku terus bermain bersama Sao Paulo, dan dia sangat sedih saat mengantarku ke bandara,”
Meski begitu, keraguan sang ibu berhasil dibayar lunas oleh Neres. Ia tampil memukau bersama Ajax dan terus menjadi andalan tim asal Negri Belanda tersebut. Yang terbaru, dirinya tampil luar biasa saat menyelamtkan Ajax dari kekalahan melawan Juventus.
Ajax Amsterdam dan Juventus bermain imbang 1-1 pada leg pertama babak perempat final Liga Champions di Johan Cruyff Arena. Ajax di luar dugaan sukses memaksa Juventus fokus bertahan. Si Nyonya Tua sempat unggul lewat gol sundulan bintang andalan mereka, Cristiano Ronaldo. Namun, keunggulan Juve berhasil disamakan Ajax satu menit setelah babak kedua dimulai.
David Neres, sendirian membawa bola ke jantung pertahanan Juventus. Dengan sedikit aksi tipu, Neres mengarahkan bola ke gawang sang pemuncak klasemen Serie A. Szczesny yang berada dibawah mistar gagal menghalau bola sekaligus mengubah kedudukan menjadi 1-1.
Di laga itu, Neres sukses mencuri perhatian. Bahkan, rating pemain yang dilansir FotMob menyebut, Neres punya nilai lebih tinggi dari Cristiano Ronaldo. Ia mengumpulkan nilai sebanyak 8,0. Sementara Ronaldo, bintang asal Portugal itu hanya mengumpulkan nilai sebanyak 7,0.
Selain catatan gemilang tersebut, Neres juga punya statistik mengkilap lainnya. Dia membuat dribel dengan rata-rata 3,5 kali per laga. Neres juga unggul dalam melakukan umpan kunci dengan rataan 2,9 per laga. Ia juga memiliki rataan melepas tendangan ke gawang sebanyak dua kali per laga.
Menurut laman total football analysis, Neres bahkan dinilai banyak memiliki keunggulan. Ia merupakan perekrutan sempurna bagi Ajax. Neres punya kemampuan drible mumpuni yang sering merepotkan lawan. Selain itu, ia juga pandai membangun serangan dan tak jarang membantu pertahanan tim. Sebagai seorang winger, Neres juga kerap melakukan pergerakan yang jarang diketahui lawan.
Meski punya kekurangan dalam duel fisik, David Neres merupakan salah satu winger muda paling taktis. Dia bisa menjadi aset brilian bagi Ajax dan bukan hal mustahil bila Ajax akan mampu meraih gelar bergengsi berkat peran gemilang David Neres.
Setelah menjadi incaran klub-klub besar Eropa. Akankah Neres angkat kaki dari Amsterdam?
