Di era sepakbola milenal seperti sekarang ini, banyak pemain muda yang sudah mampu menunjukkan kebolehannya untuk bisa bersaing di level senior. Sebagai contoh Kylian Mbappe, setelah dikontrak AS Monaco pada usia yang baru menginjak 16 tahun, Mbappe sudah menunjukkan kematangannya dalam mengolah si kulit bundar, bahkan trofi Piala Dunia pun berhasil ia raih di usia nya yang masih terbilang muda.
Selain contoh nyata bintang muda milik Timnas Perancis itu, ada juga beberapa kisah kontras dari pemain dengan bakat spesial di usia muda namun tidak mampu menjaga konsistensi nya untuk bisa bersaing di level yang lebih tinggi. Atau dengan kata lain, karir mereka tidak sesuai dengan ekspektasi dari kebanyakan orang.
Siapa sajakah pemain tersebut?
5. Federico Macheda
Masih ingat dengan pertandingan MU melawan Aston Villa pada 2009 lalu? Sosok pemain muda milik setan merah menjadi pahlawan United melalui gol krusial nya. Ternyata, mantan pemain yang sempat manjadi buah bibir kala menjalani debut bersama MU pada usia 17 tahun itu, sekarang bermain untuk Tim Serie B Italia, Novara.
Setelah gol tersebut, dengan cepat publik Old Trafford langsung membandingkan Macheda dengan salah satu bintang United saat itu, Wayne Rooney. Pemain yang juga sempat disejajarkan dengan Sir Bobby Charlton tersebut tampaknya kesulitan untuk menemukan performa terbaiknya.
Merujuk pada performa tidak stabil nya itu, Manchester United sempat meminjamkan Macheda ke beberapa klub seperti Sampdoria, Queens Park Rangers hingga akhirnya dibeli oleh Cardiff City secara permanen. Performa yang tak kunjung membaik membuat Macheda dilupakan oleh publik dunia.
4. Alex Oxlade Chamberlain
Alex Oxlade-Chamberlain mengaku bahwa meninggalkan Arsenal adalah keputusan terberat dalam hidupnya. Tahun 2011, Arsenal rela merogoh kocek sebesar 12jt euro untuk memboyong bakat muda dari Southampton. Sang menejer Arsene Wenger percaya bahwa Arsenal akan mandapat hasil setimpal dengan apa yang sudah mereka keluarkan untuk Chamberlain.
Namun rencana besar Wenger tak berjalan mulus. Sang pemain yang sering ditimpa masalah cedera membuatnya hanya mampu mencetak 20 gol dari 194 penampilannya bersama Tim Meriam London. Performa yang tak kunjung membaik membuat Arsenal melepas Chamberlain ke Liverpool.
3. Martin Ødegaard
Pemain asal Norwegia ini membuat gempar dunia karena saat direkrut Real Madrid, ia digaji sekitar Rp. 750jt per pekan. Pemain yang sempat disejajarkan dengan Lionel Messi ini dinilai Madrid memiliki potensi besar untuk bisa berjaya bersama Los Blancos. Namun, Odegaard menjadi salah satu pemain yang terlalu cepat naik kemudian terhempas, jatuh, dan dilupakan.
Pemain ini bertahan selama kurang lebih tiga tahun di Madrid, akan tetapi bakat nya yang dieluh eluh kan dulu hilang entah kemana. Dirinya gagal bersaing di dalam skuat mewah el Real hingga ia sempat menjalani masa peminjaman ke klub Eredivisi selama 18 bulan. Dan sekarang dirinya sudah kembali ke Santiago Bernabeu, namun mereka tak tau apa yang harus dilakukan dengan Martin Odegaard.
2. Renato Sanchez
Pemain yang sempat bersinar di Piala Eropa ini sempat dilirik oleh Manchester United. Namun Bayern Munchen datang dan mengambil alih wonderkid Portugal tersebut dari Benfica. Akan tetapi musimnya selama berada di Jerman tak berjalan baik. Ia kemudian menjalani masa peminjaman ke Swansea City. Bukan nya membaik, ia justru menjalani mimpi buruk bersama Swansea.
Meski masih ingin menunjukkan kualitasnya, kepulangannya menuju Allianz Arena belum membuat Bayern yakin dengan pemuda 21 tahun tersebut. Sekarang Bayern sedang mencarikan klub yang ingin membelinya secara permanen. Jika melihat potensi yang masih bisa diasah, ini mungkin bisa menjadi kehilangan besar bagi Bayern.
1. Robinho
Pada tahun 2005, Real Madrid membeli bintang berbakat Santos yang sudah mencetak 80 gol dari 180 penampilannya bersama tim yang dibelanya. Pada saat itu, Real Madrid berpikiran bahwa Robinho akan menjadi pesaing Lionel Messi yang mulai bersinar bersama Barcelona.
Namun, semua itu hanya sebatas ekspektasi. Pemain yang disebut-sebut sebagai pengganti Pele di Timnas Brazil itu hanya mencetak 35 gol selama menjalani 3 tahun musim nya bersama el Real. Setelah merasa tak betah di Madrid, Robinho berlabuh ke Manchester City hingga bermain bersama AC Milan.
Itulah beberapa wonderkid yang sempat digadang-gadang akan menjadi pemain terbaik dunia. Beberapa dari mereka ada yang masih berjuang untuk menemukan performa terbaiknya, dan ada juga yang menganggap bahwa karir mereka sudah habis. Menurut football lovers, mana wonderkid yang sempat menjadi harapan kalian untuk menjadi pemain bintang dunia? Tentukan komentar kalian pada kolom komentar dibawah ini. jangan lupa untuk like dan share..