Ketika Pesepakbola Yang Sudah Pensiun Memutuskan Untuk Kembali Bermain

spot_img

Ketika seorang pemain sudah merasa cukup dengan karir sepakbolanya, mereka otomatis akan memutuskan untuk pensiun. Cara ini memang sudah seharusnya terjadi dalam bidang apapun, tak terkecuali sepakbola.

Namun begitu, terkadang ada seorang pemain yang masih ingin bermain dan merasa sanggup tampil selama 90 menit lamanya. Demi menyalurkan hasrat bermainnya atau karena alasan tertentu, tak jarang para pemain tersebut kembali ke lapangan dan keluar dari masa pensiunnya. Penasaran seperti apa kisah mereka? Berikut starting eleven berikan ulasannya.

PAUL SCHOLES

Paul Scholes memutuskan untuk gantung sepatu dari Manchester United pada 2011.

Di musim terakhir berseragam Setan Merah, Scholes mempersembahkan gelar Community Shield dan Liga Inggris. Scholes mulai menjalani karier kepelatihan pada 2012 dengan membesut tim cadangan Manchester United.

Namun, sesuatu yang kurang menyenangkan terjadi di tim utama The Red Devils. Mereka dihantam badai cedera sehingga membuat para pemain inti satu per satu bertumbangan. Karena hal itulah Scholes tergerak untuk kembali merumput.

Akhirnya, Scholes datang menemui Ferguson untuk menyampaikan keinginannya itu. Sang pelatih pun menyambut kembalinya Scholes dengan tangan terbuka. Ketika itu, Scholes kembali bermain di laga melawan Manchester City.

Manchester United akhirnya mengalahkan Manchester City pada laga “debut” Scholes dengan skor 3-2. Scholes baru bermain pada menit ke-59 menggantikan Luis Nani saat kedudukan sudah 3-1 untuk United. City yang bermain dengan 10 pemain sejak Vincent Kompany dikartu merah pada menit ke-12 memperkecil keadaan lewat gol Sergio Agüero enam menit setelah Scholes bermain.

PETR CECH

Penjaga gawang veteran asal Ceko, Petr Cech, kembali dari masa pensiunnya. Cech masuk ke dalam skuat Chelsea di kompetisi musim 2020/21.

Sejatinya, penjaga gawang berusia 38 tahun itu telah menyatakan pensiun pada 2019 lalu. Terakhir, ia bermain bersama Arsenal dan mempersembahkan dua gelar Community Shield serta satu gelar Piala FA.

Menanggapi kembalinya Cech ke dalam tim, manajer Chelsea Frank Lampard menyambut baik hal tersebut. Menurutnya, Cech bisa diandalkan dalam situasi krisis seperti ini. Lampard mengungkap kehadiran Cech di Chelsea hanya digunakan sebagai ‘perlindungan darurat’ musim ini. Ia mengaku baru memainkan Cech ketika penjaga gawang yang lain berhalangan untuk tampil.

ARJEN ROBBEN

Arjen Robben memutuskan kembali menjadi pesepak bola setelah sempat memutuskan pensiun. Pada pertengahan 2020 lalu, Robben resmi bergabung dengan mantan klubnya, FC Groningen.

Robben sendiri sudah mengumumkan gantung sepatu pada Juli 2019. Kala itu, Bayern Munchen menjadi pelabuhan terakhir pemain asal Belanda tersebut. Robben berhasil membantu Bayern memenangkan gelar Bundesliga dan DFB-Pokal pada musim 2018/19. Namun, ia memutuskan pensiun tepat setelah kontraknya di Allianz Arena berakhir.

Kini di usia 36 tahun, Robben akhirnya kembali ke klub yang memberi debut profesional bagi sang pemain. Kabar kembalinya Robben ke Groningen disampaikan lewat laman resmi klub.

Robben menjelaskan bahwa dia memutuskan kembali bermain sepak bola karena ingin membantu Groningen pulih setelah pandemi virus Corona.

JENS LEHMANN

Jens Lehmann memilih gantung sarung tangan di VfB Stuttgart pada 2010 lalu. Saat itu, penampilannya semakin merosot setelah angkat kaki dari Arsenal pada 2008.

Rupanya, tenaga Jens Lehmann masih dibutuhkan Arsenal. Hanya satu tahun setelah pensiun, Lehmann kembali ke pelukan The Gunners. Arsenal membutuhkan Lehmann untuk mengatasi krisis kiper yang sedang terjadi. Pada saat itu, satu-satunya kiper yang siap diturunkan adalah Manuel Almunia.

Setelah kembali, Jens Lehmann hanya mencatatkan satu penampilan kontra Blackpool. Lehmann mendapatkan kesempatan usai Almunia mengalami cedera saat pemanasan. Lehmann membawa The Gunners menang 3-1.

JOHAN CRUYFF

Johan Cruyff merupakan legenda bagi Ajax, Barcelona dan timnas Belanda. Setelah membela Barcelona sejak tahun 1973, ia memutuskan untuk gantung sepatu pada tahun 1978. Namun tak berselang lama Cruyff memutuskan untuk kembali bermain dengan membela tim MLS, Los Angeles Aztec.

Namun karirnya tidak bertahan lama. Cruyff mengumumkan pensiun pada 1979. Tapi di tahun yang sama, Cruyff kembali lagi ke lapangan untuk memperkuat Washington Diplomats. Selanjutnya dia pindah ke Levante, Ajax, dan akhirnya pensiun di Feyenoord.

ZINEDINE ZIDANE

Pria yang kini melatih Real Madrid, Zinedine Zidane, memutuskan pensiun dari Timnas Prancis kelar Piala Eropa 2004. Kala itu, Zidane kesal karena Prancis tersingkir di perempat final Piala Eropa 2004 setelah tumbang 0-1 dari Yunani.

Namun, setahun kemudian Zidane melakukan comeback dengan turun di laga uji coba kontra Pantai Gading. Singkat kata, Zidane membantu Prancis lolos ke Piala Dunia 2006. Di ajang empat tahunan tersebut, Zidane pun meloloskan Prancis ke partai puncak, meski akhirnya tumbang dari Italia.

Laga Prancis vs Italia pun menjadi pertandingan pamungkas Zidane di level profesional. Pertandingan Prancis vs Italia berakhir memilukan untuk Zidane. Selain karena Prancis kalah, ia mendapat kartu merah karena kedapatan menyundul dada bek Italia, Marco Materazzi.

LIONEL MESSI

Lionel Messi kembali ke timnas Argentina setelah sempat memutuskan pensiun dari karier internasional.

Messi memutuskan mundur setelah gagal membawa timnas Argentina melaju ke perempat final Piala Dunia 2018 di Rusia. Ketika itu, Argentina tersingkir setelah dikalahkan Perancis pada babak 16 besar. Sejak saat itu, Messi telah melewatkan enam laga persahabatan yang dilakoni skuad Albiceleste, julukan Argentina. Meski demikian, pemain berusia 33 tahun itu ternyata tidak meninggalkan Argentina untuk selamanya. Messi kembali mendapatkan panggilan untuk membela negaranya dalam laga persahabatan melawan Venezuela dan Maroko.

La Pulga termasuk dalam daftar 31 pemain yang dipanggil pelatih timnas Argentina, Lionel Scaloni, untuk menghadapi laga persahabatan tersebut.

OLEKSANDR SHOVKOVSKIY

Belum lama ini, timnas Ukraina sedang diterpa masalah serius. Tiga kiper mereka tidak bisa main lantaran terkonfirmasi positif covid-19. Situasi ini membuat timnas Ukraina hanya memiliki satu kiper yang siap tampil. Dia adalah penjaga gawang Dynamo Kiev, Georgiy Buschchan.
Hal itu lantas membuat pelatih Andriy Shevchenko mencari sosok lain untuk mengisi pos penjaga gawang kala berhadapan dengan Prancis. Tapi masalahnya sang pelatih tidak punya alternatif lain.

Dengan keadaan terpaksa, Shevchenko menunjuk Oleksandr Shovkovskiy sebagai kiper cadangan. Uniknya, Shovkovskiy sudah tidak bermain lagi. Dia sudah pensiun sejak 2016 dan kini usianya sudah 46 tahun. Dan yang lebih mengejutkan lagi, Oleksandr Shovkovskiy saat ini menjabat sebagai asisten pelatih timnas Ukraina. Sebagai informasi, sang asisten pelatih adalah mantan kiper negara Eropa Timur itu dengan catatan 92 caps.

Terkait keputusan ini, federasi setempat membenarkan kabar tersebut. Mereka juga mengklaim bahwa UEFA memperbolehkan seseorang yang tidak terikat kontrak profesional sebagai pemain bisa membela tim nasional.

Gabung sekarang juga, Member Kami Batasi!

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ORIGINAL MERCHANDISE STARTING ELEVEN

Obral!
Obral!

Glory Glory Manchester United

Rp109,000Rp125,000
Obral!
Obral!

Cristiano Ronaldo Siuuuu...

Rp109,000Rp120,000

Artikel Terbaru