Petr Cech merupakan salah satu kiper paling bertalenta di dunia. Gerak reflek luar biasa menjadi ciri khas kiper berkebangsaan Republik Ceko itu. Dirinya juga berhasil mengantarkan Chelsea menjadi salah satu tim terbaik dunia hingga mampu mempersembahkan gelar Champions League bagi tim kota London tersebut. Sekarang, Petr Cech dikenal sebagai penjaga gawang yang memakai pelindung kepala. Bagaimana awal mula dirinya memakai properti tersebut?
Berikut adalah kisah mengerikan yang memaksanya untuk memakai ‘helm’ kala sedang bertanding…
Berawal dari pertandingan melawan Reading pada tahun 2006. Saat pertandingan baru saja dimulai, Cech sudah mendapat kejadian horor yang tak akan pernah dilupakan sepanjang hidupnya. Winger Reading Stephen Hunt tidak bisa menghindarkan dirinya dari benturan terhadap Petr Cech. Meski Cech yang saat itu menjaga gawang Chelsea sudah berhasil mengamankan bola, laju Hunt tak bisa terhenti hingga lututnya menghajar telak tulang trngkorak Petr Cech. Alhasil, kiper Ceko itupun harus menjalani perawatan yang cukup lama sebelum akhirnya ditandu keluar oleh tim medis.
Melanjutkan tragedi mengerikan nya itu, Cech harus menjalani perawatan selama 10 hari berturut turut,
“Aku bahkan tak ingat mengapa benturan itu bisa terjadi,”
“Aku melihatnya di televisi tapi aku memutuskan untuk tetap fokus dalam kesembuhanku.”
Jose Mourinho selaku manajer Chelsea saat itu terus menyalahkan Hunt atas kejadian ini dan juga menyalahkan sang wasit mengapa tidak memberi sanksi tegas kepada pemain Reading tersebut. Usai pemeriksaan, diketahui bahwa tulang tengkorak Cech mengalami keretakan, membuatnya harus dioperasi dan beristirahat selama tiga bulan. Selama pemulihan, Cech dilaporkan mengalami sakit kepala hebat secara konstan. Dokter menyatakan bahwa peristiwa mengerikan itu bisa menimbulkan kematian seandainya tengkorak Cech mengalami keretakan yang lebih parah. Dokter mengatakan jika ia masih ingin bermain, ia harus memakai sebuah pelindung kepala.
Beruntung, Cech sudah bisa melakoni pertandingan nya lagi pada pertengahan Januari 2007 kontra Liverpool dengan tampilan baru, yakni mengenakan helm pelindung di kepalanya. Cech terus menggunakan helm tersebut hingga saat ini memperkuat Arsenal. Dalam sebuah wawancara, Cech mengaku kecewa dengan Hunt.
“Saya kecewa karena Hunt berbicara banyak kepada media, tetapi dia tidak pernah menelepon saya. Saya mendapat surat permintaan maaf dari Reading, dengan tanda tangan darinya, tetapi hanya itu saja, tidak lebih.”
Namun, helm pelindung nya itu justru menjadi ciri khas bagi kiper 36 tersebut, pelindung itu juga menjadikannya bisa melakoni laga dengan lebih baik. Jika tanpa pelindung nya itu mungkin Cech tidak bisa memenangkan gelar Liga Champions, Europa League, Trofi Liga Primer dan Piala FA. Bahkan hingga saat ini Petr Cech merupakan pemegang rekor cleensheets terpanjang di Liga Inggris, dirinya berhasil mengamankan gawang dari kebobolan selama 2025 menit.
Namun ada hal menarik dari helm pelindung nya itu, Petr Cech mengaku bahwa dirinya tak menyukai benda yang menempel di kepalanya itu,
“Saya lebih percaya diri bila melepasnya. Suka atau tidak suka, pelindung kepala itu mempengaruhi lingkungan saya. Telinga menjadi tertutup dan membuat pendengaran lebih buruk,”
“Namun dokter melarang saya untuk melepasnya, jika saya ngotot untuk tidak memakai pelindung itu maka dokter tidak akan menjamin keselamatan saya.”
Sekarang Cech melanjutkan petualangannya di klub meriam London. Pribadi nya yang kuat dan sangat percaya diri membuat dia layak untuk dicontoh oleh siapapun.